GELORA.CO - Politisi dan selebgram Ni Luh Jelantik memilih meninggalkan Partai Nasdem setelah partai besutan Surya Paloh itu menjadikan Anies Baswedan sebagai Calon Presiden 2024.
"Selamat tinggal Nasdem, pengumuman resmi menyusul," sebutnya dalam unggahan di instagran yang telah diizinkan untuk dikutip oleh kanalbali.
Tokoh asal Bali itu juga menulis, "Ni Luh Jelantik konsisten tegak lurus pada perjuangan untuk rakyat bersama rakyat dengan atau tanpa partai politik".
"Sikapku tegas, integritasku jelas. Terima kasih atas support kesayangan. Setia menemaniku. Ketjup sayang," tambahnya.
Dia tak menjelaskan secara khusus alasannya. Namun Jelantik termasuk tokoh yang sangat kritis saat muncul penggunaan isu identitas pada Pilkada Jakarta yang dimenangkan Anies.
Sementara itu kader senior Nasdem di Bali IB Oka Gunastawa menyebut, pilihan partai Nasdem sudah pasti ditanggapi dengan pro dan kontra termasuk dalam tubuh partai.
Namun keberanian ini juga harus dicatat sebagai upaya terobosan untuk memecah kebekuan seolah bangsa ini sudah tersekat oleh politik identitas.
"Pilihan ini seperti martil demokrasi yang merobohkan tembok yang sudah terbangun dan memberi keuntungan pada masing-masing pihak," katanya.
Kalau pun di Bali pilihan itu akan menurunkan suara Nasdem, menurutnya, hal itu adakah resiko yang harus diterima. "Tapi jangan lupa bahwa calon ini juga punya potensi untuk menang secara nasional," katanya.
Sumber: kumparan