Eddy Soeparno: Gagasan Islam Tengah Zulhas Tegaskan Partai Inklusif dan Moderat

Eddy Soeparno: Gagasan Islam Tengah Zulhas Tegaskan Partai Inklusif dan Moderat

Gelora Media
facebook twitter whatsapp



GELORA.CO -Rencana Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menyampaikan Pidato Kebudayaan dengan tajuk "Indonesia Butuh Islam Tengah" pada Sabtu (29/1) mendatang, mendapatkan respons positif dari berbagai kalangan.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PAN Eddy Soeparno mengatakan bahwa kader PAN se-Indonesia antusias menunggu pidato Zulhas tersebut. Terutama, mengenai gagasan Islam Tengah yang akan diuraikan Zulhas akan menjadi platform PAN.   


"Gagasan Islam Tengah yang akan disampaikan Ketum PAN Zulkifli Hasan dalam Pidato Kebudayaan-nya nanti adalah penegasan platform Partai Amanat Nasional sebagai partai berbasis Islam moderat, modern dan tradisional," kata Eddy Soeparno di Jakarta, Rabu (26/1).

Eddy menuturkan, PAN ingin memberi garis tegas bahwa PAN adalah partai yang memperjuangkan Islam inklusif, toleran dan saling menghargai dalam keberagaman.

Menurutnya, gagasan Islam Tengah lahir dari keprihatinan Zulkifli Hasan tentang ancaman radikalisme agama di satu pihak, dan juga fanatisme kebangsaan di sisi yang lain.

Oleh karena itu, PAN percaya bahwa Islam Tengah adalah jalan terbaik bagi Indonesia sebagai negara demokrasi dengan penduduk mayoritas muslim terbesar di dunia.

"Ini yang menjadi jalan politik PAN. Politik kebangsaan," imbuhnya.

Lebih lanjut, Wakil Ketua Komisi VII DPR RI ini menilai format Pidato Kebudayaan dipilih untuk menunjukkan bahwa politik bukan hanya soal kekuasaan, tapi juga tentang bagaimana memajukan kebudayaan.

"Melalui langkah ini, Pak Zulhas percaya bahwa strategi kebudayaan harus menjadi komitmen bersama bagi seluruh elemen bangsa untuk kemajuan Indonesia," tuturnya.

"Pidato Kebudayaan dan gagasan Islam Tengah akan menjadi arah dan tuntutan perjuangan Kader PAN untuk diperjuangkan sekaligus disebarluaskan sebagai sebagai solusi terbaik untuk merawat keberagaman di Indonesia, menjaga kualitas demokrasi serta mewujudkan kesejahteraan untuk seluruh rakyat Indonesia,” demikian Eddy.(RMOL)

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA