Pendukung Ganjar Pranowo Capres 2024 Deklarasikan Relawan Ganjarist

Pendukung Ganjar Pranowo Capres 2024 Deklarasikan Relawan Ganjarist

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Sekelompok orang mendeklarasikan gerakan relawan mendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden 2024 yang diberi nama Ganjarist, singkatan dari Ganjar Pranowo untuk Indonesia Satu. Ketua Umum Ganjarist, Mazdjo Pray mengatakan kelompok relawan ini sengaja didirikan bertepatan dengan peringatan Hari Lahir Pancasila.

Mazdjo mengatakan, mereka menilai Ganjar Pranowo adalah sosok paling tepat untuk melanjutkan kepemimpinan Presiden Joko Widodo yang akan berakhir pada 2024 mendatang. Ia beralasan, keberlanjutan program pembangunan ini kerap kali menjadi problem dalam pergantian kepemimpinan nasional.

"Kami menyepakati untuk mengusung Pak Ganjar Pranowo sebagai salah satu putra terbaik bangsa yang kira-kira adalah yang paling kompatibel melanjutkan apa yang sudah dikerjakan Pak Jokowi," kata Mazdjo dalam konferensi pers di Hotel Neo+ Kebayoran, Jakarta Selatan, Selasa, 1 Juni 2021.

Mazdjo mengatakan kelompok relawan Ganjarist ini terdiri dari berbagai unsur dan latar belakang, mulai dari aktivis, pengusaha, profesional, ibu rumah tangga, hingga mahasiswa. Namun, ia mengakui mayoritas dari mereka merupakan pendukung Presiden Jokowi di pilpres sebelumnya.

Mazdjo mengklaim Ganjarist memiliki jaringan di berbagai daerah. Hari ini, kata dia, Ganjarist juga dideklarasikan di Bali, Pontianak, dan Nusa Tenggara Barat. Ia mengatakan ada juga Ganjarist di luar negeri, yakni di Belanda, Jerman, Tokyo.

"Swedia juga sudah mempersiapkan kepengurusan," kata dia.

Ia mengatakan belum menghitung secara pasti berapa jumlah anggota relawan Ganjarist saat ini. Namun kata Mazdjo, dalam 24 jam pembukaan, tiga grup WhatsApp Ganjarist sudah dipenuhi partisipan. Mereka juga memiliki grup di aplikasi Telegram.

Mazdjo mengklaim pembentukan relawan ini bukan atas perintah atau permintaan Ganjar Pranowo. Ia mengatakan pihaknya juga belum pernah berkomunikasi langsung dengan Ganjar. Namun, ia tak menampik kemungkinan Ganjar mengetahui adanya gerakan ini.

"Apakah Pak Ganjar tahu, ya mungkin secara tidak langsung dan kami sering berkomunikasi di sosmed, tapi ini bukan atas permintaan Pak Ganjar," ujar Mazdjo. Menurut Mazdjo, mereka akan bekerja dengan cara mensosialisasikan kerja-kerja Ganjar ke seluruh Indonesia. []
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita