GELORA.CO - Presiden Jokowi mengaku bersyukur vaksinasi Covid-19 di Indonesia akhirnya bisa terlaksana.
Hal itu disampaikan melalui Youtube Sekretariat Presiden, sebagaimana dikutip PojokSatu.id.
“Puji syukur Alhamdulilah tadi sudah terlaksana dan vaksinasi berjalan baik,” ujarnya.
Presiden mengaku, saat disuntik vaksin, dirinya tak merasakan sakit.
“Enggak terasa apa-apa, waktu suntik ya,” tuturnya.
Akan tetapi, setelah dua jam disuntik, Presiden mengaku ada rasa pegal.
“Tapi setelah dua jam agak pegal sedikit, agak pegal sedikit,” sambung Presiden.
Dalam kesempatan itu, Jokowi juga menyinggung soal tangan vaksinator yang gemetaran saat menyuntikkan vaksin.
“Ya, ada sedikit rasa takut karena saya juga melihatkan kan,” ungkapnya.
Presiden menduga bahwa hal itu bisa dimungkinkan karena Prof Dr Abdul Muthalib menyuntikkan vaksin Covid-19 di Indonesia untuk pertama kalinya.
“Mungkin juga yang disuntik Presiden, mungkin juga ini disiarkan secara langsung di TV-TV, jadi mungkin beliau agak sedikit gemetaran,” jelasnya.
Presiden juga mengaku melihat proses penyuntikan cairan vaksin produksi sinovac itu ke lengan kiri atas.
“Saya lihat memang, saya lihat,” kata Jokowi.
Akan tetapi, Presiden mengaku tak khawatir dengan hal tersesbut.
“Beliau ini kan dokter yang sudah sagat berpengalaman dan handal, Jadi wsaktu disuntik tadi tidak terasa sakit. Sama sekali,” tandasnya.[psid]