Pernah Dikecam Bertemu PM Israel, Yahya C. Staquf Menguat jadi Menag Pengganti Fachrul Razi

Pernah Dikecam Bertemu PM Israel, Yahya C. Staquf Menguat jadi Menag Pengganti Fachrul Razi

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Reshuffle kabinet yang dikabarkan akan berlangsung pada Rabu (23/12) lusa, disebut turut menyasar kursi Menteri Agama Fachrul Razi. Spekulasi soal nama penggantinya pun bermunculan. 

Sosok paling kuat yang kabarnya diminta Presiden Jokowi menjadi Menteri Agama adalah tokoh NU Yahya Cholil Staquf. Sebagai Katib Aam PBNU, Gus Staquf --sapaannya, dianggap sebagai representasi PKB yang dikabarkan akan kehilangan satu kursi di pos Mendag. 

Sumber kumparan menyebut ulama berusia 54 tahun itu termasuk yang akan dilantik pada Rabu (23/12) bersama 5 menteri baru lainnya. Meski, soal jumlah ada spekulasi angkanya 8 menteri. 

Sumber lain menyebut, Presiden Jokowi bahkan sudah mulai memanggil beberapa calon menteri yang akan dilantik. Namun Gus Staquf belum merespons saat dihubungi soal dipanggil Jokowi untuk menjadi Menag. 

Di pemerintahan, Gus Staquf pernah menjabat anggota Dewan Pertimbangan Presiden 2015-2019 pengganti Hasyim Muzadi. Kakak dari tokoh muda NU Yaqut Cholill Qoumas itu, sebelumnya pernah menjadi juru bicara Presiden keempat, Abdurrahman Wahid (Gus Dur) . 

Yahya Cholil Staquf pernah menuai sorotan saat menghadiri undangan acara American Jewish Committee (AJC) berpidato tentang resolusi konflik keagamaan. Ia bertemu dengan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu. Pertemuan itu berlangsung pada Kamis (14/6/2018). Netanyahu lalu mengunggah foto-fotonya di Twitter.

Kunjungan Yahya Cholil Staquf ke Israel menjadi kontroversi. Kritik dan kecaman bukan hanya datang dari dalam negeri, tapi juga dari dunia internasional. Palestina, lewat kementerian luar negeri, mengutuk kunjungan Yahya Cholil Staquf ke Israel itu. []
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita