Fadli Zon: Kelihatannya Isi Baliho Habib Rizieq Bagus, Kenapa Banyak yang Kepanasan?

Fadli Zon: Kelihatannya Isi Baliho Habib Rizieq Bagus, Kenapa Banyak yang Kepanasan?

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengomentari video yang diunggah juru bicara Persaudaraan Alumni 212 Haikal Hassan.

Video itu menampilkan baliho bergambar Imam Besar Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab yang mengajak masyarakat melawan Covid-19.

Fadli Zon menilai, baliho yang dipasang tersebut terlihat bagus kalimatnya. Dia lantas pertanyakan kelompok yang tidak suka dengan keberadaan baliho Rizieq Shihab.

"Kelihatannya isi baliho bagus-bagus saja kenapa banyak yang kepanasan? Apa yang harusnya dikerjakan memberantas separatis tidak dilakukan eh malah memberantas baliho," kata Fadli Zon di akun Twitter @fadlizon, Minggu (22/11/2020).

Fadli Zon kemudian mengungkit dan menyindir peristiwa anggota Tentara Nasional Indonesia yang mencopot baliho Rizieq Shihab.

"Mari kembalikan TNI kepada khittah dan m arwahnya. Banyak prajurit dan perwira hebat di TNI kita yang berakal sehat dan tidak berpolitik praktis," ujarnya.

Sebagaimana diketahui, Babe Haikal -sapaan akrab Haikal Hassan Baras- mengatakan, baliho yang beredar di lapangan tidak hanya soal penyambutan Habib Rizieq Shihab dari Arab Saudi. Namun, banyak spanduk tentang ajakan agar melawan Covid-19.

"Ini ternyata masih ada lho jejak digital, di mana baliho bukan cuma penyambutan selamat datang, tapi peduli Covid," tutur Babe Haikal lewat video yang diposting di Twitter, Sabtu (21/11/2020).

Selain itu, Babe Haikal menyebut Habib Rizieq Shihab menginisiasi adanya penyemprotan disinfektan gratis. Adapun dana untuk penyemprotan disinfektan berasal dari dana pribadinya.

"Ada penyemprotan disinfektan, ada penyaluran baju hazmat, ada pengamanan persalinan, pemberian madu, vitamin penambah imun, sembako gratis, pembagian sarung tangan untuk medis dan lain-lain," tutur Babe Haikal.

"Jadi beliau sebenarnya sangat peduli dengan Covid," imbuhnya.[]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita