Pengunggah Kolase Ma'ruf-'Kakek Sugiono' Oknum PPK: Dia Mengundurkan Diri

Pengunggah Kolase Ma'ruf-'Kakek Sugiono' Oknum PPK: Dia Mengundurkan Diri

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Pengunggah foto kolase Wapres Ma'aruf Amin disandingkan bintang porno Jepang, Shigeo Tokuda atau 'Kakek Sugiono', merupakan oknum Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Tanjungbalai.

KPU Tanjungbalai, Sumatera Utara telah memanggil oknum PPK tersebut.

"Yang bersangkutan adalah PPK dan sudah kita panggil untuk mengklarifikasi postingan itu, kata komisioner KPU Tanjungbalai Divisi Tekni, Muhammad Guntur saat dikonfirmasi SuaraSumut.id (Suara.com) melalui via seluler, Rabu (30/9/2020).

Dari hasil klarifikasi, kata Guntur, kolase foto itu sengaja diposting sendiri dengan alasan kesal. Setelah menjadi viral, yang bersangkutan menghapus dan membuat permintaan maaf.

"Dia sudah buat juga permintaan maaf ke publik melalui akun itu. Secara tugas dan tanggung jawab sebagai penyelenggara, dia tidak ada melanggar," ujarnya.

Dari hasil pertemuan, kata Guntur, oknum PKK menyatakan siap mengundurkan dan fokus menyelesaikan persoalan atas postingannya.

"Dia menyatakan akan mundur, tapi masih lisan. Sampai saat ini saya belum tahu apakah pengunduran secara resmi sudah disampaikan ke KPU," jelasnya.

Diberitakan, GP Ansor Tanjungbalai melaporkan pemilik akun Facebook ke polisi karena menyebar postingan kolase foto Ma'ruf Amin disandingkan 'Kakek Sugiono'.

Pemilik akun telah dipanggil untuk diminta klarifikasi dihadapan PCNU, GP Ansor Kota Tanjungbalai, dan MUI Kota Tanjungbalai.

Dari hasil Tabayyun yang dilakukan, pemilik akun mengaku kesal dengan Ma'aruf Amin.

Pantauan SuaraSumut.id (Suara.com), pemilik akun telah menghapus postingan bernada penghinaan tersebut.

Dalam postingannya kolase foto pemilik akun menulis 'Jangan kau jadikan dirimu seperti Ulama tetapi kenyataannya kau penjahat agama. Diusia Senja Banyaklah Berbenah untuk ketenangan di Alam Barzah. Selamat melaksanakan Ibadah Shalat Jumat'.

Belakangan postingan itu telah dihapus dan diganti dengan permintaan maaf oleh pemilik akun.

[sc]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita