Gempa Guncang Mukomuko Bengkulu Terasa Sampai Padang

Gempa Guncang Mukomuko Bengkulu Terasa Sampai Padang

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO -Gempa bumi berkekuatan magnitudo (M) 5,4 di Mukomuko, Bengkulu dirasakan sampai ke Padang, Sumatera Barat (Sumbar). Sampai saat ini, belum ada laporan kerusakan akibat gempa bumi tersebut.

"Guncangan gempa bumi ini dirasakan di daerah Padang dan Tua Pejat III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut," jelas Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono dalam keterangannya pada Sabtu (17/10/2020).

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," sambungnya.


Selain itu, Rahmat menilai gempa tersebut belum menunjukkan adanya aktivitas gempa susulan. Namum, masyarakat tetap diimbau waspada.

"Hingga hari Sabtu, 17 Oktober 2020 pukul 08.10 WIB, Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock). Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," ungkapnya.

BMKG menyebut gempa tersebut merupakan gempa tektonik. Setelah diperbaharui, kekuatan gempa menjadi M 5,3.

Gempa bumi berkekuatan magnitudo (M) 5,3 sempat mengguncang wilayah Mukomuko Bengkulu pukul 07.36 WIB. BMKG menuturkan gempa itu berjenis tektonik.

"Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M=5,3," kata Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono dalam keterangannya pada Sabtu (17/10/2020).

Gempa tektonik ini terletak di laut pada jarak 117 km arah Barat Daya Kota Mukumuko, Bengkulu pada kedalaman 25 km. Koordinat gempa ini adalah 3,25 lintang selatan dan 100,30 bujur timur.

"Episenter gem pabumi terletak pada koordinat 3,25 LS dan 100,30 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 117 km arah Barat Daya Kota Mukumuko, Bengkulu pada kedalaman 25 km," katanya.(dtk)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita