ilustrasi gempa
GELORA.CO - Ratusan rumah di 6 kecamatan di Kabupaten Kepulauan Morotai, Maluku Utara, Rusak akibat gempa magnitudo 6,8 pada Kamis kemarin. Total rumah yang rusak sebanyak 128 unit.
Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops) BNPB melaporkan, 128 rumah yang rusak itu terdiri dari 99 rumah rusak ringan, 18 rusak sedang, 11 rusak berat. Rumah-rumah rusak itu tersebar di Kecamatan Morotai Selatan, Morotai Timur, Morotai Utara, Morotai Jaya, Morotai Selatan Barat dan Pulau Rao.
"BPBD setempat melaporkan pascagempa terjadi evakuasi warga. Masih terdapat masyarakat yang bertahan di dataran ketinggian atau di rumah saudara karena trauma," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati dalam keterangannya, Jumat (5/6/2020).
BPBD Kabupaten Kepulauan Morotai mencatat tidak ada korban jiwa akibat gempa itu. Sesaat setelah gempa, Tim Reaksi Cepat BPBD Kabupaten Kepulauan Morotai dan instansi terkait melakukan penanganan darurat, seperti memastikan pertolongan korban dan pendataan kerusakan.
"Saat ini masih terus dilakukan pendataan di lapangan," ujarnya.
Diketahui, gempa terjadi pada pukul 16.49 Wita. Pusat gempa ada di 89 km arah barat laut Daruba, Maluku Utara pada kedalaman 112 km. Lokasi gempa berada di koordinat 2,83 Lintang Utara dan 128,11 Bujur Timur.[dtk]