Akhir Kisah 5 Pengeroyok Marbot Masjid di Palembang Saat Bangunkan Sahur

Akhir Kisah 5 Pengeroyok Marbot Masjid di Palembang Saat Bangunkan Sahur

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Kasus pengeroyokan marbot masjid di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), berakhir damai. Lima pengeroyok yang sempat kabur telah menyerahkan diri.

"Benar, kelima orang pelaku pengeroyokan terhadap marbot masjid Al-Saleh Gandus menyerahkan diri. Mereka diantar masing-masing orang tuanya," terang Plt Kasubdit PPA Ditreskrimum Polda Sumsel, Kompol Suryadi, Rabu (3/6/2020).

Kelimanya langsung menyerahkan diri ke pengurus Masjid Al-Saleh untuk berdamai. Mereka mendatangi para pengurus pada Minggu (31/5) pukul 15.30 WIB.

Foto: Para pelaku saat mendatangi masjid Al-Saleh untuk berdamai (Dok. Istimewa)

Pihak kepolisian dan tokoh masyarakat setempat ikut serta dalam pertemuan itu. Korban Dayu Angie memaafkan para pelaku.

"Semua hadir, para pelaku telah mengakui semua kesalahannya. Korban juga sudah memaafkan untuk berdamai serta laporan polisi juga dicabut," kata Suryadi.

Bahkan orang tua pelaku berjanji untuk membina putranya dan tidak bakal mengulangi kesalahan yang sama.

"Sejak awal kami sampaikan kepada pihak keluarga agar mereka ini diserahkan. Kami sampaikan untuk berdamai atau mediasi dengan korban. Kita sadar bahwa mereka masih remaja, butuh pembinaan dan orang tuanya siap," tutup Suryadi yang juga menjabat sebagai Kasubdit Jatanras Polda Sumsel.

Kasus pengeroyokan terhadap marbot Masjid Al-Saleh viral di media sosial (medsos). Aksi terjadi saat Dayu dan beberapa marbot tengah membangunkan sahur pada Kamis (20/5) pukul 03.00 WIB.

 Foto: Polisi saat mendatangi lokasi kejadian pengeroyokan marbot masjid (Raja Adil/detikcom)

Di mana lima pelaku datang, marah hingga mengajak duel marbot. Tak sampai di situ, pelaku juga memecahkan tong sampah di halaman masjid yang memicu kemarahan Dayu sebagai penanggung jawab di masjid tersebut.

Dayu menegur kelima pelaku hingga terjadilah pengeroyokan. Aksi pengeroyokan viral di media sosial setelah rekaman CCTV berdurasi 2 menit tersebar luas.[dtk]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita