Viral Penemuan Surat Diduga Ditulis Korban Bunuh Diri di Banjarnegara

Viral Penemuan Surat Diduga Ditulis Korban Bunuh Diri di Banjarnegara

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Sebuah video yang menunjukkan penemuan sepeda motor viral di media sosial dan aplikasi percakapan. Dalam video tersebut, warga melihat motor terparkir di pinggir sungai Banjarnegara yang diduga milik korban bunuh diri.
Video tersebut salah satunya di-posting oleh akun Instagram @instambanjarnegara dengan keterangan sebagai berikut:
Viral di Grup....apa ini masih sangkutan dengan yg kemren? buat yg tau aja yg komen
Ndan mohon ditelisik

Cc : @polres_banjarnegara

Pada sepeda motor tersebut, terdapat kertas dan bolpoin lengkap dengan tulisan. Warga menduga jika sepeda motor ini ada kaitannya dengan penemuan mayat tanpa identitas di Sungai Merawu pada Jumat (24/4).

"Bunuh diri, di sini ada bunuh diri," kata salah satu warga dalam video tersebut.

Kapolres Banjarnegara AKBP IGA Dwi Perbawa Nugraha membenarkan jika sepeda motor yang ditemukan warga adalah milik remaja putri yang ditemukan tewas di Sungai Merawu, Jumat (24/4). Korban merupakan remaja putri asal Kecamatan Wanayasa, Banjarnegara.

"Dugaan awal, ini merupakan kasus bunuh diri. Tetapi, ini masih kami dalami lagi," ujarnya kepada wartawan, Senin (27/4/2020).

Ia juga menyampaikan, ada secarik kertas yang ditemukan di sepeda motor milik korban. Di dalamnya terdapat tulisan permintaan maaf kepada orangtua korban dan memohon agar yang menemukan pesan itu untuk mengembalikan sepeda motor ke rumahnya.

"Dalam sepeda motor ada secarik kertas yang bertuliskan kira-kira, siapapun yang menemukan motor ini tolong kembalikan ke alamat yang sudah tertulis di sana. Itu alamat korban. Kemudian ada juga, tolong sampaikan permohonan saya kepada orang tua saya," kata Dwi.

Polisi akan mendatangkan ahli mengenai bentuk tulisan untuk menyelidiki surat tersebut. Tujuannya, untuk mencocokkan tulisan yang ditemukan pada sepada motor dengan tulisan korban di rumah.

"Kami terus mendalami kasus ini. Salah satunya mendatangkan ahli untuk melihat bentuk tulisan. Apakah tulisan yang ditemukan di sepeda motor ini merupakan tulisan dari korban sendiri atau bukan," jelasnya.(dtk)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita