Dibangun 10 Hari, Arsitek RS Virus Corona di Wuhan Pernah Sekolah di Jember, Jatim

Dibangun 10 Hari, Arsitek RS Virus Corona di Wuhan Pernah Sekolah di Jember, Jatim

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - China menjadi sorotan dunia karena proyek ‘Roro Jonggrang’ pembangunan rumah sakit khusus pasien virus corona. RS bernama Hounshenshan itu selesai dibangun dalam waktu 10 hari dan telah diresmikan pada 3 Februari 2020. 

Laporan Xinhua menyebut, pendistribusian peralatan kesehatan mulai dilakukan sejak kemarin, Kamis (6/2). 

Bukan hanya waktu penyelesaian proyek yang menjadi perhatian. Ternyata, arsitek di balik pembangunan itu merupakan kelahiran Indonesia. Namanya adalah Huang Xiqiu yang lahir di Jember, Jatim.

Desainnya rumah sakit itu dibuat oleh Wuhan CITIC Design Institute and Constructed. Lembaga tersebut merupakan bagian dari perusahaan konstruksi China Construction Third Engineeing Bureau Co.Ltd.

Huang Xiqiu pernah mengenyam pendidikan di sekolah China, Chung Hua School Jember, mulai dari SD hingga SMP. Salah satu guru Chung Hua School Iwan Natawidjaja membenarkan hal tersebut.

"Memang benar Huang Xiqiu pernah sekolah Chung Hua School atau disebut Chung Hua Xie Xiao sebelum saya menjadi guru di sana," kata Iwan Natawidjaja seperti dikutip dari Antara, Jumat (7/2).

Iwan menambahkan, kedua adik Huang Xiqiu, satu perempuan dan satu laki-laki pernah menjadi siswanya di Chung Hua School Jember. Bahkan orang tua Huang Xiqiu menjadi pengurus di sekolah tersebut hingga meninggal di Jember. 

"Saya mengajar di Chung Hua School Jember pada tahun 1958, namun saat itu Huang Xiqiu sudah melanjutkan studinya ke SMA di Surabaya karena saat itu tidak ada SMA di Jember," tutur pria kelahiran tahun 1939 itu. 

Chung Hua School merupakan sekolah China terbesar yang didirikan di Jember. Sekolah tersebut dikelola di bawah naungan Tionghoa Hwee Koan.

Sekolah itu menggunakan kurikulum tersendiri yang mengacu pada kurikulum sekolah di China. Karena situasi politik pada 1966, Chung Hua School Jember ditutup. []
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita