Viral! Sejoli Muda Umpat dan Hina Polantas Purwakarta

Viral! Sejoli Muda Umpat dan Hina Polantas Purwakarta

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Pengendara roda empat kedapatan mengumpat dan menghina polisi lalu lintas (polantas) di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. Polisi turun tangan menyelidiki sejoli muda itu.

Video itu viral di media sosial (medsos) sejak kemarin, Selasa (21/1). Dalam video berdurasi singkat, terlihat ada pengendara lelaki yang terekam kamera tengah mengendarai mobil. Selain pria, ada juga suara wanita yang wajahnya tak terekam kamera.

Dalam video itu, tampak pengendara mengumpat anggota polantas yang tengah mengatur jalan. Diketahui, lokasi berada di Kabupaten Purwakarta.

Selain pria tersebut, terdengar juga umpatan dari seorang wanita. Wanita diduga duduk disamping pengendara sambil merekam pria pengendara. Keduanya mengumpat dan menghina dengan kata-kata kasar tak patut.

"Bilang apa ana yang ngatur. Tapi kan ijo loh pak," kata pria dalam video yang dilihat detikcom, Rabu (22/1/2020).

Lagi Viral! Sejoli Muda Umpat dan Hina Polantas Purwakarta
Pemuda yang mengumpat dan menghina polisi. (Foto: tangkapan layar video viral)

Suara wanita menimpali. Dia langsung mengumpat dengan kata kasar.

"Si an****. Orangnya itu tuh ditutupin mukanya. Emang ba** emang ba**," kata perempuan sambil mengarahkan kamera ke arah depan tempat polantas mengatur jalan.

"**********, hajar, hajar, hajar bang**. Udah tahu lampu ijo, mana yang ngatur," kata pria pengendara diakhiri tertawa keduanya.

Kapolres Purwakarta AKBP Matrius membenarkan kejadian tersebut. Kejadian itu terjadi pada Senin (20/1) di simpang tiga Cikopo.

"Jadi memang sudah viral video dua orang, satu orang laki dan wanita di sebuah mobil diduga melintas di simpang tiga Cikopo dan melakukan penghinaan mengeluarkan kalimat tidak sepantasnya berupa penghinaan ke personel polantas," ucap Matrius saat ditemui di Mapolda Jabar.

Matrius mengatakan anggota saat itu sudah melakukan tugasnya dengan mengatur lalu lintas. "Yang jelas anggota saat itu sedang menjalankan tugasnya," kata Matrius.[dtk]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita