Sindir Surya Paloh, Ruhut: Jangan Ikut Koalisi Tapi Main Mata Sama Oposisi

Sindir Surya Paloh, Ruhut: Jangan Ikut Koalisi Tapi Main Mata Sama Oposisi

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Manuver Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh yang menemui Presiden PKS Sohibul Iman terus menuai sorotan publik.

Gaya pelukan Surya yang makin erat dengan Sohibul sempat disindir Presiden Joko Widodo di HUT ke-55 Golkar beberapa waktu lalu.

Surya kemudian memanfaatkan momen Kongres II Nasdem untuk menjawab sindiran. Dia mempertanyakan pihak-pihak yang mempersoalkan pelukan tersebut. Menurutnya, orang-orang tersebut tidak pancasilais karena masih mementingkan diri sendiri dan tidak menghargai orang yang merangkul kawan.


Politisi PDI Perjuangan, Ruhut Sitompul turut bereaksi atas manuver Surya Paloh tersebut. Dia meminta agar partai dalam koalisi tidak main dua kaki.

“Jangan coba-coba main dua kaki, mau ikut koalisi eh main mata dengan oposisi,” ujarnya dalam akun Twitter pribadinya sesaat lalu, Senin (11/11).

Menurutnya, Surya memang bisa bebas bergerak. Tapi di satu sisi, bos Media Group itu harus ingat bahwa ada anak buahnya di Nasdem yang menjadi pembantu Jokowi di kabinet.

Jika ingin bermanuver, kata Ruhut, maka sebaiknya Surya menarik pasukannya dulu dari Kabinet Indonesia Maju. Setidaknya ada tiga kader Nasdem yang jadi menteri, yaitu Johnny G Plate, Syahrul Yasin Limpo, dan Siti Nurbaya.

“Menteri-menterimu yang ada di Kabinet Indonesia Maju tunggu di-reshuffle,” tegasnya. (Rmol)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita