Pengamat: Gerindra Harus Blak-Blakan Soal Penumpang Gelap

Pengamat: Gerindra Harus Blak-Blakan Soal Penumpang Gelap

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Isu adanya penumpang gelap yang menunggangi Prabowo Subianto dalam perhelatan Pilpres 2019 kini bak bola panas yang bergulir liar di publik.

Pernyataan itu pertama kali diungkapkan ke publik oleh Wakil Ketua Umum Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad. Menurutnya, penumpang gelap tersebut hendak membuat pendukung gaduh.

Namun hingga kini, publik masih bertanya-tanya sosok penumpang gelap yang dimaksud Gerindra.


Menurut pengamat politik Maksimus Ramses Lalongkoe, tudingan penumpang gelap harus dibuka seterang-terangnya. Hal itu perlu dilakukan untuk menghindari beragam spekulasi yang timbul di akar rumput.

"Mereka harus jelaskan ke publik siapa penumpang gelap itu. Jangan sampai itu hanya ucapan halusinasi saja dan berusaha untuk menyalahkan pihak lain (soal kekalahan Prabowo di Pilpres)," kata Ramses kepada Kantor Berita RMOL, Senin (12/8).

Tudingan penumpang gelap merupakan hal serius yang tak bisa dibiarkan menjadi isu liar di tengah masyarakat. Menurut Ramses, publik saat ini memerlukan narasi-narasi sejuk dari elite politik pasca panasnya Pilpres 2019.

Terlebih jika dugaan isu tersebut hanya untuk 'bantalan' kekalahan di Pilpres.

"Pilpres sudah usai, apa lagi yang mau diperjuangkan dari ucapan itu. Harusnya sekarang evaluasi total apa yang membuat mereka kalah, bukannya membuat pernyataan tanpa dasar dan menciptakan ketidakkondusifan," tandasnya. (Rmol)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita