Hasto Sebut Warna Hitam Cermin Politik Hoax, Seknas Prabowo: Yang Percaya Hasto Siapa?

Hasto Sebut Warna Hitam Cermin Politik Hoax, Seknas Prabowo: Yang Percaya Hasto Siapa?

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Pernyataan Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf, Hasto Kristiyanto tentang warna hitam mencerminkan politik hoax dan fitnah diyakini tidak akan dihiraukan masyarakat.

Ketua Sekretariat Nasional (Seknas) Prabowo-Sandi, Muhammad Taufik menegaskan, pernyataan Hasto itu tidak akan meningkatkan elektabilitas paslon 01 Jokowi-Maruf ataupun sebaliknya, menurunkan elektabilitas paslon 02 Prabowo-Sandi.

"Pokoknya yang lebih (mengedepankan hoax dan fitnah) siapa? Itu saja," kata Taufik saat ditemui di Kantor Seknas Prabowo-Sandi, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (27/3) kemarin.

Dalam foto kertas suara Pilpres 2019, Jokowi-Maruf mengenakan baju warna putih. Berbeda dengan lawannya, Prabowo-Sandi lebih memilih untuk menggunakan jas warna hitam. Hasto menyatakan warna putih merupakan cermin kebersihan nurani untuk berbuat baik, dan sebaliknya hitam mencerminkan politik hoax dan fitnah.

Taufik yang juga ketua Gerindra DKI ogah menanggapi lebih jauh tentang pernyataan Hasto yang seakan-akan menganalogikan jas warna hitam yang dikenakan Prabowo-Sandi dengan politik hoax dan fitnah.

Menurut dia, tidak ada orang yang akan mempercayai, bahkan menghiraukan omongan Hasto tersebut. Karena pada akhirnya, masyarakat akan tetap memilih Prabowo-Sandi pada Pilpres 17 April 2019 nanti.

"Biarin saja Hasto mau ngomong apa saja, monggo, silakan, tapi yang percaya Hasto siapa? Hasto ngomong enggak ada pengaruhnya (dengan elektabilitas). Enggak perlu ditanggapi," pungkas Taufik. [rm]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita