Gerindra: Main Isu Kampungan Tanda Hendropriyono Mulai Ketar-Ketir

Gerindra: Main Isu Kampungan Tanda Hendropriyono Mulai Ketar-Ketir

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO -  Kubu Joko Widodo-Maruf Amin dinilai mulai panik dalam menghadapi Pilpres 2019. Sehingga, mereka memanikan isu-isu kampungan seperti yang dilakukan pendukung Jokowi, AM Hendropriyono.

Mantan kepala Badan Intelijen Negara (BIN) itu menyebut bahwa pilpres layaknya pertarungan antara ideologi Pancasila melawan khilafah. Bagi Wakil Ketua Umum Gerindra Arief Poyuono pernyataan itu sebatas upaya kanalisasi untuk menambah suara bagi pasangan 01.

Padahal, sambungnya, Pancasila sudah final di negeri ini. Tidak ada lagi ideologi yang tumbuh untuk mengangkangi kesepakatan para pendiri bangsa tersebut, termasuk khilafah.

“Coba kalau ada masyarakat Indonesia berideologi khilafah buktikan. Jangan cuma omong gede aja dong,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima, Jumat (29/3).

Arief menyebut bahwa pernyataan itu merupakan bukti kubu Jokowi-Maruf mulai ketar-ketir menghadapi Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

“Pak Hendropriyono kayaknya udah ketar-ketir kalau Joko Widodo-Maruf Amin akan kalah. Sehingga memainkan isu-isu kampungan untuk mendongkrak suara,” tegasnya.

Menurutnya, justru saat ini pemerintah sudah tidak lagi mengamalkan Pancasila. Salah satunya, dengan tidak lagi memperhatikan nasib petani. 

“Justru ideologi Pancasila sudah dicuekin oleh pemerintahan Joko Widodo, lihat saja pemerintahan suka impor pangan tidak berpihak pada Petani. Terus tenaga kerja asing lebih diutamakan,” pungkasnya. [rm]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita