Mentan Jungkir Balik Wujudkan Swasembada, Sementara Mendag Terus Lakukan Impor

Mentan Jungkir Balik Wujudkan Swasembada, Sementara Mendag Terus Lakukan Impor

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Wacana impor pangan yang akan dilakukan oleh Kementerian Perdagangan (Kemendag) pada tahun ini terus berlanjut.

Padahal di lain sisi, Kementerian Pertanian (Kementan) terus berupaya untuk melakukan produksi pangan guna memenuhi kebutuhan masyarakat.

Di waktu yang hampir bersamaan, Kementan juga merilis bahwa PDB pertanian melejit hingga 47 persen yang menandakan semakin membaiknya produksi dan pendapatan petani.

Namun terasa aneh jika Kemendag terus menekankan impor di komoditas pangan seperti beras dan jagung serta beberap komoditas lainnya.

Sehingga terlihat dua kementerian ini terkesan tidak sejalan dan sinkron terutama berkaitan dengan pendataan produksi pangan dan kebutuhan masyarakat.

Wakil Ketua Komisi IV DPR Daniel Johan mengungkapkan selalu terjadi seperti itu antara Kemendag dan Kementan dalam beberapa tahun terakhir. 

"Susah kalau antara Mentan dan Mendag enggak satu visi, yang satu jungkir balik ingin swasembada, yang satu muter-muter ke dalam rezim impor," ujar Daniel kepada Kantor Berita Politil RMOL, Senin (14/1).

Legislator asal PKB ini intinya berharap agar kebijakan apapun jangan menyulitkan petani. Karena dengan kebijakan impor sudah pasti yang dirugikan adalah petani.

"Yang penting petani harus dilindungi," tandas Daniel. [rmol]

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA