Dahnil Simanjuntak: Rakyat Rugi Tidak Bisa Dengar Langsung Visi Misi Capres

Dahnil Simanjuntak: Rakyat Rugi Tidak Bisa Dengar Langsung Visi Misi Capres

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno ssiap bila harus memaparkan visi dan misi secara langsung kepada masyarakat luas.

Justru ini yang diinginkan paslon nomor urut 02. 

Demikian ditegaskan koordinator Jurubicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak.

"Awalnya visi dan misi dijadwalkan disediakan KPU RI masing-masing dua jam untuk timses calon, namun kami mengusulkan berdasarkan permintaan Pak Prabowo dan Bang Sandi, ada baiknya visi misi disampaikan langsung oleh capres cawapres," ujar Dahnil kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (7/1).

Sejatinya sesi ini dijadwalkan pada Rabu (9/1) mendatang, namun dibatalkan pihak KPU. Menurut Dahnil, keputusan KPU tersebut jelas merugikan rakyat. 

"Pasti (rugi), karena tidak bisa langsung lebih dalam mendengar langsung visi misi capres," terangnya. 

Ketua KPU Arief Budiman berdalil pasangan calon dan tim pemenangannya dapat melakukan pemaparan visi misinya secara sendiri-sendiri.

"Sosialisasi visi misi silakan dilakukan sendiri-sendiri, mereka yang akan menentukan waktu dan tempatnya masing-masing," ujar Arif di Hotel Mandarin, Jakarta, Sabtu (5/1) lalu. [rmol]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita