Rachland: Apa Saja yang Satukan Orang-Orang di Monas? Akal Sehat, Kata Rocky Gerung

Rachland: Apa Saja yang Satukan Orang-Orang di Monas? Akal Sehat, Kata Rocky Gerung

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO -  Euforia kesuksesan reuni aksi 2 Desember 2016 yang diselenggarakan kemarin, Minggu (2/2), di Monumen Nasional, Jakarta Pusat, masih terasa hingga hari ini.

Politikus Partai Demokrat Rachland Nashidik melalui akun Twitter @RachlanNashidik melontarkan pertanyaan tentang motif orang-orang bersatu di Monumen Nasional dan menjawabnya sendiri dengan mengutip pernyataan Rocky Gerung dan Andi Arief.

"Apa saja yang menyatukan orang-orang di Monas? "Akal sehat", kata @rockygerung. "Menghentikan ketidakadilan", kata @AndiArief__ Desakan bagi perlindungan hak-hak sipil dan imparsialitas aparat hukum. Itu menurut saya. Menurut Anda?" kata Rachland Nashidik.

Melalui akun Twitter @rockygerung, Rocky Gerung menulis: "Kecuali soal keadilan, tak ada yang ideologis di Monas. Jangan dungu."

Dalam tweet yang lain, Rocky Gerung berkata: "Kebebasan itu melampaui netralitas."

Sementara Andi Arief menjelaskan analisanya mengenai pa yang menyebabkan orang begitu banyak hadir di Monas.

"Mereka ingin menghentikan ketidakadilan," kata dia.

Mengapa jutaan orang tertib menentang ketidakadilan di Monas? demikian pertanyaan kedua Andi Arief.

"Karena mereka kelas menengah terdidik yang secara ekonomi lumayan. Ini gerakan kelas menengah yang spirit keislamannya naik secara kualitatif. Rakyat kita makin matang berdemokrasi. Syarat jumlah massa bisa saja untuk menekan Presiden mengundurkan diri. Tapi itu tidak dilakukan. Artinya rakyat percaya pemilu sebagai jalan demokrasi," kata dia. [akr]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita