Meski Ahok Sudah Dibui, Ini Alasan Peserta Tetap Ikut Reuni Akbar 212

Meski Ahok Sudah Dibui, Ini Alasan Peserta Tetap Ikut Reuni Akbar 212

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - PESERTA aksi Reuni Akbar 212 yang diselenggarakan di Monas, Jakarta Pusat sangat ramai.

Mereka datang di acara Reuni Akbar 212 tidak hanya warga DKI Jakarta, tetapi hadir juga dari daerah-daerah yang ada di Indonesia.

Aksi Reuni Akbar 212 ini merupakan aksi demonstrasi menuntut Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang menistakan Al-Quran.

Meskipun Ahok sudah dipenjara, aksi Reuni Akbar 212 itu tetap dilakukan.

Berdasarkan hasil wawancara Warta Kota dengan sejumlah peserta aksi Reuni 212, mereka membantah soal adanya muatan politik dalam aksi ini.

Mereka beralasan hadirnya ke acara Reuni Akbar 212 ini ingin kembali merasakan atmosfer persatuan umat islam Indonesia.

"Kalau 212 sekarang bukan untuk menuntut penista agama. Itu kita anggap selesai. Kalau sekarang ini kan memang suatu gerakan langka yang terjadi, jutaan umat islam kumpul waktu itu dan sekarang bisa kumpul sama seperti, ya ajang silaturahmi," kata Muhammad Itfas, kepada Warta Kota, Minggu (2/12/2018).

Muhammad mengungkapkan, aksi Reuni Akbar 212 sebelumnya sangat membekas bagi dirinya sehingga ia kembali ikut.

"Luar biasa jutaan umat Islam kumpul, itu saya terharu dan merinding pengalaman luar biasa. Dan saya mau rasakan itu kembali, mangkanya ikut," jelasnya.

Peserta aksi Reuni 212 lainnya, Ika Rahmatika hadirnya pada reuni 212 ini sebagai bentuk melanjutkan perjuangan.

"Perjuangan belum selesai, masih banyak kedzoliman di negeri ini. Kita tunjukkan pemimpin jangan remehkan kekuatan umat Islam, maka jadilah pemimpin yang peduli umat Islam. Lihat saja aksi ini mau dimulai saja dihalang-halangi," ujarnya.

Ika mengaku hadirnya di reuni 212 ini sekaligus untuk mendengar tausiah dari sejumlah ulama.

"Kita datang buat silaturahmi, dengar ceramah ulama. Khususnya dengar ceramah habib Rizieq. Kita ibadah di sini, aneh kalau dibilang ada kepentingan politik," ucapnya.

Selain itu, sekumpulan ibu dari Lampung juga hadir dalam perhelatan tersebut.

Salah satunya yang bernama Asri mengatakan, jika mereka datang ke Jakarta selain mengikuti acara Reuni 212, juga untuk jalan-jalan ke Ibu Kota Jakarta.

"Kami sudah datang kemarin malam dari Lampung. Alhamdulillah kami sempat tahajud bareng. Kami datang sebagai umat Islam yang peduli akan Indonesia. Ya walaupun nanti pulangnya mau mampir jalan-jalan ke Taman Mini sama keliling Jakarta," paparnya. [trb]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita