Karding: Kotak Suara Kardus Lebih Murah dan Terbukti Sukses

Karding: Kotak Suara Kardus Lebih Murah dan Terbukti Sukses

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Rencana penggunaan kotak suara berbahan kardus pada Pemilu 2019 menuai kontroversi di tengah publik. Namun, Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi–Ma’ruf menilai langkah tersebut dapat menjadi solusi untuk menekan mahalnya anggaran pesta demokrasi yang selama ini dinilai sangat besar. 

“Soal kotak suara dari kardus, saya kira itu tidak ada masalah ya, baik dari sisi dia mudah dan ringan sehingga untuk dipindahkan ke tempat lain lebih mudah murah, maupun dari sisi kita bisa menghemat biaya pemilu yang besar,” kata Wakil Ketua TKN Jokowi–Ma’ruf, Abdul Kadir Karding, kepada iNews.id di Jakarta, Minggu (16/12/2018).

Dia mengungkapkan, penggunaan kotak suara berbahan kardus sebenarnya telah mendapatkan persetujuan dari pemerintah, Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan juga setiap fraksi partai politik dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Komisi II DPR. Selain itu, kata Karding, pada pemilu sebelumnya penggunaan kardus sebagai kotak surat suara juga dinilai sukses.

“Penggunaan kotak suara berjenis kardus juga pernah dilakukan pada Pileg (Pemilu Legislatif 2014) dan sukses,” ucap politikus PKB itu. 

Menurut dia, adanya kekhawatiran soal keamanan surat suara dalam kotak kardus, pihaknya meminta publik untuk tidak hanya melihat pada bahan atau material yang digunakan saja, namun juga pada prosedur standar operasional (SOP) pemilu. 

“Kalau kita memiliki suatu sistem SOP yang jelas, tidak jadi masalah, tidak akan mudah disalahgunakan. Apalagi kita punya saksi, punya Bawaslu, perangkat-perangkat yang bisa menjamin bahwa ini aman. Pada pilkada dan pileg terbukti tidak ada masalah (penggunaan kotak kardus itu),” ujar Karding. [IN]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita