Penumpang Sriwijaya Air Mengamuk hingga Memaksa Turun dari Pesawat di Bandara Sultan Hassanuddin

Penumpang Sriwijaya Air Mengamuk hingga Memaksa Turun dari Pesawat di Bandara Sultan Hassanuddin

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Penumpang pesawat Sriwijaya dengan nomor penerbangan SJ 589 tujuan Makassar-Jakarta mengamuk dan turun dari pesawat di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (16/11/2018) sekitar pukul 20.00 WIT.

Para penumpang ini turun lantaran tidak ada kejelasan terkait keberangkatan setelah sebelumnya sempat mengalami keterlambatan.

Seharusnya, pesawat tersebut dijadwalkan terbang pada pukul 17.45 WIT.

Setelah menunggu beberapa jam di ruang tunggu, para penumpang kemudian diperkenankan naik ke dalam pesawat.

Namun, saat hendak menuju landasan pacu, pesawat kemudian kembali ke parkiran.

Pilot kemudian memberikan pengumuman dari ruang kemudi memberitahukan bahwa ada kendala teknis pada pesawat tersebut.

"Ada kendala elektrikal pada pesawat, sehingga penumpang diminta untuk tetap berada di dalam sambil menunggu perbaikan," ujar pilot, seperti yang terdengar dari pengeras suara.

Selang beberapa menit kemudian, sejumlah penumpang ada yang mengambil barang dari kompartemen bagasi dan menuju ke bagian depan pesawat.

Aksi penumpang tersebut kemudian diikuti penumpang yang lain dengan membawa barang masing-masing.

Meski sempat diadang dan bernegosiasi dengan petugas kabin pesawat, para penumpang yang terlanjur kesal ini pun kemudian memaksa untuk turun dan meminta pihak maskapai mengganti pesawat.

Para petugas kemudian berupaya menenangkan penumpang dengan meminta mereka untuk kembali ke bangku masing-masing.

Sebagian penumpang ada yang masih bertahan di bangku masing-masing, namun selebihnya memilih untuk turun.

Setelah berada di bawah, pada penumpang ini pun sempat cekcok dengan sejumlah petugas.

Meski akhirnya seluruh penumpang diminta untuk turun dan kembali ke ruang tunggu keberangkatan.

Ada pula penumpang yang mengaitkan peristiwa Lion Air JT 610 yang jatuh beberapa waktu lalu dengan kejadian ini.

"Bapak tahu ndak, pesawat Lion yang jatuh itu sebelumnya sudah ada kendala seperti ini di Manado dan Denpasar. Kami ini manusia, punya keluarga yang menunggu di rumah, bukan barang," ujar salah satu penumpang, saat bersitegang dengan petugas.

Petugas tersebut sempat mengatakan bahwa pesawat dalam keadaan baik-baik saja karena sudah diperbaiki oleh teknisi.

Namun, para penumpang masih ngotot untuk meminta ganti pesawat.

Ada juga penumpang yang mengatakan bahwa pesawat dengan nomor penerbangan yang sama tersebut berbeda dengan pesawat yang ia tumpangi dari Timika, Papua sebelumnya.

Penumpang tujuan Jakarta tersebut transit di Makassar, namun saat naik pesawat dengan nomor yang sama, mendapati pesawat yang berbeda.[tribun]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita