Aksi Bela Tauhid II Acungkan Jari Ala Prabowo-Sandi

Aksi Bela Tauhid II Acungkan Jari Ala Prabowo-Sandi

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Acungan jari telunjuk dan jari ibu, khas pasangan calon nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno tersaji di tengah Aksi Bela Tauhid jilid II yang berlangsung di kawasan Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (2/11).

Hal itu terjadi saat Ketua Persaudaraan Alumni 212, Slamet Maarif menyampaikan orasinya. Dalam orasinya, Slamet mengingatkan pihak kepolisian dan aparat hukum lainnya untuk menegakkan hukum. Kalau perlu, pelaku pembakaran bendera bertuliskan kalimat tauhid, dalam hal ini oknum Anggota Barisan Ansor Serbaguna (Banser) GP Ansor Nahdatul Ulama (NU) yang membakar bendera bertuliskan kalimat tauhid pada Hari Santri Nasional (HSN) lalu ditembak dengan hukum itu sendiri.

"Harus ditembak dengan hukum," desaknya dari atas mobil komando.

Dia kemudian memperagakan cara menembak dengan menggunakan jari telunjuk dan jari ibu khas salam jari pasangan Prabowo-Sandi.

"Tahu caranya? Nih begini nih," kata Slamet sembari mengangkat jari jempol dan telunjuknya memperagakan pistol yang digunakan untuk menembak.

Slamet pun meminta massa aksi ikut mengacungkan jari yang sama.

"Angkat pistolnya!" teriak Slamet.

Mendengar itu, tak mau menyia-nyiakan waktu, massa aksi pun mengangkat jari telunjuk dan jempol mereka menirukan Slamet.

"Pembakar bendera tauhid! Dor" pekik Slamet.

Sebelum Slamet berorasi, ada seorang orator, John namanya yang terang-terangan menyanyikan sebuah lagu yang isinya menyanjung Prabowo. 

Perlu diketahui, aksi tersebut juga dihadiri oleh aktivis #2019GantiPresiden, Neno Warisman. [rmol]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita