GELORA.CO - Merespons tindakan pembakaran bendera Tauhid oleh oknum Banser di Alun-alun Limbangan, Garut, Jawa Barat, Senin (22/10/18), ummat Islam di Solo menggelar aksi damai di depan Mapolresta Solo, Selasa (23/10/18).
Penampakan aksi ummat Islam Solo Raya ini dinilai membuat merinding takjub, terutama penampakan bendera Tauhid warna hitam dan putih atau dikenal dengan Ar-Roya dan Al-Liwa.
Berdasarkan keterangan salah satu peserta aksi, selain diisi dengan orasi pembangkit semangat keislaman dan seruan agar pihak aparat bertindak adil kepada pembakar bendera Tauhid, aksi damai ummat Islam Solo juga dihiasi dengan pengibaran bendera Tauhid sepanjang 3,8 kilometer.
Bendera Tauhid hitam dan putih dibentangkan di atas kepala peserta aksi, dilengkapi dengan ratusan bendera lain berbentuk segi empat.
Selain di Solo, ummat Islam juga menggelar aksi damai di Bogor, Garut, dan Bandung.
[tarbawia]