Esemka Cuma Ganti Emblem dari Mobil China Saja?

Esemka Cuma Ganti Emblem dari Mobil China Saja?

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Menjelang kehadiran calon mobil nasional Esemka di Tanah Air, banyak komentar miring soal mobil tersebut. Yang santer terdengar adalah mobil itu bukanlah murni buatan Indonesia melainkan didatangkan dari China kemudian emblemnya diganti dengan merek Esemka. 

Orang dekat Joko Widodo yang juga menjabat sebagai Staf Khusus Presiden Diaz Hendropriyono mengatakan mobil ini merupakan lokal meskipun tidak menyebutkan berapa kandungan lokal mobil ini. 

"Nggak mungkin dong kaya gitu (impor mobil China dan ganti emblem). Namanya bukan produk lokal dong," ucap Diaz saat ditemui akhir pekan lalu. 

Nama Esemka memang hilang-timbul dan muncul di waktu-waktu tertentu saja. Itulah yang membuat Esemka disebut-sebut sebagai kendaraan politik. 

"Hilang lagi itu karena memang kita harus buat tim yang professional dan besar, untuk membangkitkan produk lokal itu. Jadi nggak cuma tim kecil yang bisa memproduksi satu mobil Esemka saja dan itu yang kita nggak mau harus ada tim besar dan profesional memproduksi massal mobil itu," ujar Diaz.

"Itulah kenapa mobil Esemka naik-turun, mulai dari pak Jokowi di Solo itu mulai dari pabrik kecil, dengan pabrik segitu kapasitas segitu nggak mungkin lah bisa mass production dengan jumlah yang banyak," pungkas Diaz. 

Esemka menurut Diaz akan meluncur dalam waktu dekat. Setidaknya ia mengatakan mobil bisa meramaikan jagat otomotif Indonesia sebelum tahun 2019 usai. [dtk]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita