GELORA.CO - Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Arsul Sani menyebut kubu Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno kemungkinan bakal menggandeng biduan yang sedang naik daun, yakni Via Vallen.
Oleh sebab itu, untuk menggaet kaum milenial dan pemilih pemula, koalisi Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin bakal menurunkan vokalis grup musik Sabyan Khoirunissa atau bekennya dikenal dengan Nissa Sabyan.
"Kalau yang ini ya Nissa Sabyan. Yang sana (koalisi Prabowo-Subianto) mungkin macam Via Vallen," ujar Arsul di Posko Rumaj Cemara, Jakarta, Jumat (14/9).
Dalam menggaet kaum milenial dan pemilih pemula, koalisi Jokowi-Ma'ruf Amin bakal menggunakan strategi khusus berdasarkan demografi dan juga faktor keagamaan. Pasalnya kaum milenial di ibu kota dengan di daerah ada perbedaan. Sehingga perlu ada strategi berdasarkan demografi.
"Jadi memang memerlukan pendekatan yang berbeda-beda," katanya.
Namun demikian Arsul enggan mengatakan lebih jauh strategi tersebut. Pasalnya dalam satu koalisi dengan yang lainnya punya stretagi berbeda dalam mendapatkan kaum milenial dan pemilih pemula.
"Karena masing-masing partai akan menggunakan pendekatan dalam meraih suara dari pemilih milenial untuk PIlpres," pungkasnya. [jpc]