GELORA.CO - Kabar Kwik Kian Gie bakal merapat ke kubu Prabowo-Sandiaga ditepis oleh politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Arya Bima. Arya menegaskan, seniornya itu tidak akan bergabung mendukung Prabowo-Sandiaga.
"Beliau (Kwik) menyatakan tidak masuk dalam tim sukses Pak Prabowo dan Pak Sandi," kata Arya di Posko Rumah Cemara, Jakarta, Jumat (14/9).
Lebih lanjut Arya menuturkan, memang ekonom senior itu pernah menghadiri sebuah acara diskusi atas undangan Prabowo Subianto. Sehingga, tidak benar jika hal itu disimpulkan sebagai sebuah dukungan politik
.
"Hanya memang pernah diundang sebagai narasumber dalam diskusi ekonomi," katanya.
Bahkan Arya Bima, mengatakan Kwik Kian Gie juga menunggu undangan dari koalisi Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin dalam kegiatan diskusi serupa. "Jadi, itu langsung saya yang mengklarifikasi mengenai Pak Kwik Kian Gie," pungkasnya.
Sebelumnya, bakal calon presiden Prabowo Subianto tengah menggodok nama-nama tim sukses yang akan ikut bertarung di Pilpres 2019. Salah satu nama unggulan yang disebut Prabowo yakni mantan Menteri Koordinator Ekonomi Kwik Kian Gie.
Prabowo mengklaim, Kwik ingin menjadi penasihat ekonominya. Dia pun mengapresiasi niat Kwik, meskipun diketahui ekonom senior tersebut merupakan kader PDIP. [jpc]