Jokowi Tunjuk Erick Ketua Tim Kampanye, Ini Respons Prabowo

Jokowi Tunjuk Erick Ketua Tim Kampanye, Ini Respons Prabowo

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO -  Bakal calon presiden Prabowo Subianto angkat bicara terkait terpilihnya pengusaha Erick Thohir sebagai ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin. Prabowo pun mengaku tidak mempermasalahkan penunjukan tersebut.

"Tidak ada masalah karena kita punya perhitungan sendiri, pertimbangan sendiri, keinginan kita untuk kepentingan rakyat," ungkap Prabowo usai menggelar rapat tertutup di kediamannya di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta,  Jumat (7/9).

Kubu pejawat menganggap, masuknya Erick Thohir di dalam tim pemenangan Jokowi - Ma'ruf semakin melengkapi kalangan yang mendukung Jokowi. Sedangkan kubu Prabowo dianggap belum ada tokoh yang merepresentasikan dari kalangan ulama.

Meskipun demikian Prabowo menegaskan akan berusaha membuat suatu tim yang representatif mewakili semua kalangan. "Nanti pada saatnya kalian akan lihat, pada saatnya kita umumkan timses kita, kita nggak ada niat untuk nunggu-nunggu lihat mereka, kita punya jalan sendiri," ujarnya.

Mantan Komandan Jenderal Kopassus tersebut mengungkpakan, hal yang dinilai paling fundamental saat ini bagi bangsa Indonesia adalah persoalan ekonomi. Selain itu, dirinya mengaku tidak ingin terburu-buru menetapkan tim pemenangan.

"Kita mau hati-hati, kita mau tenang, kita nggak mau grasa-grusu, kita nggak mau bicara tanpa perhitungan. Kita punya pakar-pakar juga, kita punya pelaku ekonomi, ini semua kita kumpulkan  sehingga kita bisa menyampaikan pernyataan sikap seperti ini," katanya.

Hal senada juga diungkapkan bakal calon wakil presiden Sandiaga Uno. Ia menceritakan selama pengalaman dirinya berkeliling ke daerah, dirinya tidak pernah ditanya mengenai timses.

"Justru di momen-momen seperti ini ditanyakan terus. Jadi kita tidak mau terdiskoneksi dengan apa yang rakyat inginkan, aspirasi yang mereka sampaikan," jelasnya.

Wakil Ketua Umum Gerindra Arif Puyono tak khawatir dengan dipilihnya Erick Thohir sebagai ketua TKN pasangan Jokowi-Ma’ruf. Menurut Arif, koalisi Prabowo-Sandi telah menyiapkan berbagai strategi untuk memenangkan kontestasi Pilres 2019.

“Kita ini bersama Tuhan, bersama masyarakat. Kita akan bekerja keras lagi untuk bisa mengalahkan Jokowi yang logistiknya kelihatannya unlimited karena banyak pengusaha di sana kan,” tutur Arif kepada Republika pada Jum’at (7/9).

Kendati demikian, Arif mengungkapkan kubu Prabowo-Sandi harus lebih disiplin dan mematangkan strategi. Arif mengatakan pihaknya tak khawatir meski banyak pengusaha media yang kini berada di kubu Jokowi termasuk Erick Thohir.

Arif menambahkan, dengan dipilihnya Erick menunjukkan kubu Jokowi-Ma’ruf berusaha mengandalkan para pengusaha untuk mendorong dalam pendanaan. Sementara itu, Arif optimistis pada pilpres mendatang pasangan Prabowo-Sandiaga Uno akan meraih suara lebih banyak dan memenangkan pilpres.

Saat ini jelas Agus, kubu Prabowo-Sandi lebih menerapkan strategi dengan membangun kekuatan dari bawah yakni dengan menjadikan masyarakat lapisan menengah kebawah sebagai ujung tombak dari perjuangan. Arif pun tak gentar meski sejumlah kepala daerah sudah terang-terangan mendukung Jokowi-Ma’ruf Amin.

“Strategi yang akan kita gunakan seperti perang nabi Daud dengan Goliat. Goliat kuat bukan berarti tak bisa dikalahkan. Kita mengandalkan Tuhan bukan mengandalkan media, pengusaha, apalagi uang. Kita mengandalkan masyarakat,” katanya. [rol]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita