Demokrat Klaim Diundang Juga ke Acara Ijtima Ulama

Demokrat Klaim Diundang Juga ke Acara Ijtima Ulama

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Forum Ijtima Ulama yang membahas capres dan cawapres dihadiri oleh lima ketua umum partai politik yakni Ketua umum Partai Gerindra, PKS, PBB, PAN dan Partai Berkarya.

Namun, Partai Demokrat sebagai salah satu partai yang kini mendekat ke Partai Gerindra, tidak diundang.  Tidak ada satu pun pengurus DPP Partai Demokrat hadir di pertemuan tersebut.

Namun Kadiv Advokasi dan Hukum Partai Demokrat Ferdianand Hutahaean membantah bahwa partainya tidak diundang ke dalam acara tersebut.

Ferdinand mengkaaim ada ulama yang juga keder Partai Demokrat berasal dari Gorontalo ikut hadir dalam acara tersebut. Menurutnya, ulama asal Gorontalo itu mewakili DPP Partai Demokrat.

"Jelas kami juga diundang ke acara itu. Ada ulama dari Gorontalo yang mewakili DPP Partai Demokrat," kata Ferdinand saat dihubungi kumparan, Sabtu (28/7).

Ferdinand menyebut Ketua DPP Demokrat Sultan Yotama Bubu yang hadir di acara tersebut.
"Beliau Sultan dari Gorontalo," jelasnya.



Sebelumnya,  Ketua umum Gerakan Nasional Pengawal Fatma Ulama (GNPF) Yusuf Muhammad Martak mengungkapkan, Partai Demokrat tidak diundang karena Demokrat tidak tidak pernah berkunjung kepada Imam Besar FPI Rizieq Syihab.

Yusuf menjelaskan, ide ijtima ulama digagas setelah kelima perwakilan para parpol itu berkunjung menemui Rizieq Syihab di Mekkah.

"Kalau seandainya kemarin itu dari Partai Demokrat khususnya Bapak Susilo Bambang Yudhoyono berkunjung pada Habib Rizieq, undangan pasti keluar," kata Yusuf disela acara Ijtima Ulama dan Tokoh Nasional di Hotel Menara Peninsula, Jakarta Barat, Sabtu (28/7).

Acara Ijtima Ulama dan Tokoh Nasional yang berlangsung 27-29 Juli 2018 di Hotel Menara Peninsula, Jakarta Barat. Acara ini pada akhirnya akan merekomendasikan capres dan cawapres dari sejumlah kalangan ulama.

[kumparan]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita