Anies Pertanyakan Alasan 6 Ruas Tol Dalkot Jadi Proyek Nasional

Anies Pertanyakan Alasan 6 Ruas Tol Dalkot Jadi Proyek Nasional

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mempertanyakan proyek 6 ruas jalan tol dalam kota yang ditolaknya kini diteruskan pemerintah pusat. Anies mengatakan saat pemindahan kewenangan itu, dirinya belum menjabat sebagai gubernur.

"Kan saya sudah cerita bahwa bulan Juni berarti 4 bulan sebelum dilantik, wewenang itu ditarik. Malah justru pertanyaannya ke pusat, ada apa?" kata Anies di Taman Sambas, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (13/7/2018).

Anies kemudian merinci posisi dirinya sebelum dan setelah proyek 6 ruas jalan tol pindah wewenang. Anies lalu meminta awak media menanyakan langsung ke pemerintah pusat.

"Tanyanya ke sana, karena saya nggak tahu. Jadi bulan Juni saya belum dilantik, April selesai Pilkada, Juni keluar perpres yang menarik proyek ruas jalan tol itu dari pemprov jadi program strategis nasional. Bulan Oktober saya baru mulai bertugas, jadi ketika saya mulai bertugas, 6 ruas jalan tol itu sudah tidak lagi berada di wilayah pemprov. Pertanyaannya kenapa diangkat? Nah itu harus tanya ke sana bukan ke saya," jelas Anies.

Lebih lanjut, Anies juga belum mengetahui apakah ada komunikasi antara pemerintah pusat dengan Gubernur DKI sebelumnya. Anies akan mengecek apakah ada komunikasi dari pimpinan DKI sebelumnya.

"Nanti saya cek apakah ada surat menyurat, good point," kata Anies. [dtk]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita