www.gelora.co – Sekretaris Divisi Hubungan Luar DPP Partai Demokrat, Redi Susilo menyebutkan Terminal 3 Ultimate Bandara International Soekarno-Hatta aman dan nyaman.
Hal tersebut ia kemukakan melalui akun Twitter, @MrReady3,Kamis (21/6/2018).
Redi juga memberikan ucapan terima kasih kepada Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) atas dedikasinya selama 10 yang telah menghasilkan karya-karya besar dan dinikmati sampai sekarang.
Politikus Demokrat ini juga menambahkan tagar terima kasih SBY.
“Terminal 3 Ultimate Bandara International Soekarno – Hatta, aman dan nyaman.
Terimakasih Bapak @SBYudhoyono atas dedikasinya selama 10 tahun yang telah menghasilkan karya-karya besar dan dinikmati sampai sekarang.
#TerimakasihSBY,” tulis @MrReady3.
Cuitan Redi itu mendapat balasan dari Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah melalui akun @FahriHamzah.
Fahri membalas bahwa akan membuat gerakan terima kasih SBY untuk sekarang ini, agar orang menyadarinya.
Wakil Ketua DPR RI ini juga menambahkan bahwa dulu SBY banyak berbuat namun tanpa kampanye buzzer.
Fahri juga mengikuti Redi untuk menambahkan tagar terimakasih SBY.
“Bagus kita bikin gerakan terima kasih @SBYudhoyono sekarang aja bIar orang sadar…bahwa dulu pak sby banyak berbuat tanpa kampanye buzzer… #TerimaKasihSBY,” tulis Fahri Hamzah.
Setelah membalas Tweet dari Redi, Fahri pun juga kebmbali mencuitkan mengenai pidato terbaik dari SBY.
Fahri mentautkan video dari Youtube saat pidato kenegaraan terakhir dari SBY, 15 Agustus 2014.
“Ini adalah pidato terbaik pak @SBYudhoyono sebagai presiden di depan sidang MPR. Layak dicerna kembali. #terimakasihsby,”tambah Fahri.
Dalam video, SBY mengatakan bahwa pidato itu adalah kesepuluh kalinya di hadapan anggota DPD/DPR semenjak ia terpilih sebagai presiden di tahun 2004.
Di ujung pidatonya, Presiden SBY secara terbuka menyatakan permintaan maaf kepada rakyatnya selama menjadi Presiden semenjak 2004 lalu.
“Tentunya dalam 10 tahun, saya banyak membuat kesalahan dan kekhilafan dalam melaksanakan tugas,” kata SBY dengan nada bergetar.
Kemudian dia melanjutkan: “Dari lubuk hati yang terdalam, saya meminta maaf atas segala kekurangan dan kekhilafan itu”.
“Meskipun, saya ingin selalu berbuat terbaik, tetapi saya tetap manusia”. tungkas SBY.[tn]