Polda Riau Tunggu Hasil Lab BPOM Soal Permen Diduga Narkoba

Polda Riau Tunggu Hasil Lab BPOM Soal Permen Diduga Narkoba

Gelora News
facebook twitter whatsapp

www.gelora.co - Polda Kepulauan Riau menunggu hasil laboratorium dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi Riau untuk memastikan apakah ada kandungan narkotika dalam permen yang dikonsumsi bocah berumur 3.8 tahun.

Sebelumnya, balita yang tinggal di Selatpanjang, Meranti, Riau dibelikan permen oleh kakeknya. Usai menkonsumsi permen malam harinya, bocah itu dianggap bertingkah laku aneh. Saat dibawa ke RSUD dan dicek urine, bocah perempuan tersebut positif narkotika. 

Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Pol Eko Daniyanto membenarkan bocah tersebut positif narkoba, namun saat dicek di Polres setempat hasilnya berbeda.

"Direktur Narkoba Polda Riau sudah ambil samplenya dan dibawa ke BPOM Provinsi Riau," kata Eko saat dikomfirmasi wartawan, Senin (2/4). 

Eko juga telah memerintahkan bawahanya, setelah hasil uji laboratorium keluar segera diumumkan kepada publik. Hal ini agar masyarakat tidak terbawa berita tidak benar serta meluruskan apakah permen itu mengandung narkotika atau tidak. Menurut Eko, di dalam kandungan obat batuk dan paru-paru juga mengandung narkotika. 

"Ini kan kita harus buktikan dulu. Yang punya alatnya BPOM Provinsi. Sehingga nanti BPOM menguraikan apakah benar permen mengandung narkotika atau tidak," demikian Eko.[rmol]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita