Duet Prabowo-Anis Matta, PAN: Dalam Politik itu Bisa Terjadi

Duet Prabowo-Anis Matta, PAN: Dalam Politik itu Bisa Terjadi

Gelora News
facebook twitter whatsapp
www.gelora.co - Fahri Hamzah menjagokan Anis Matta sebagai calon wakil presiden pendamping capres Prabowo Subianto. Apa kata Partai Amanat Nasional?

Sekjen PAN Eddy Soeparno menanggapi santai usul Fahri Hamzah tersebut. Dia mengatakan, di dalam dunia politik, hal apa pun bisa saja terjadi.

"Kalau di dunia politik, apa pun bisa terjadi," kata Eddy kepada detikcom, Jumat (13/4/2018).

Sebelumnya, Fahri Hamzah menjagokan Anis Matta sebagai calon wakil presiden pendamping capres Prabowo Subianto. Dia yakin duet Prabowo-Anis Matta bisa mengalahkan Jokowi.

"Anis ini, kalau bergerak, bergejolak ini barang," kata Fahri di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (13/4).

Fahri adalah politikus yang dipecat PKS tapi masih bersengketa di pengadilan. Dia adalah pendukung Anis Matta, mantan Presiden PKS yang kini masuk sembilan nama daftar capres/cawapres PKS.

Yakin, Prabowo-Anis Matta bisa menang melawan Jokowi?

"Itu soal gampang, Bos. Sudah, pegang dulu karcis, menang kita," ujarnya yakin.

Fahri yakin kombinasi Prabowo-Anis Matta bisa menang pada Pilpres 2019. Bukan hanya menang, tapi juga menang dengan mudah.

"Gampang menangin pemilu di Indonesia. Gampang, udah. Kita sudah tahu caranya, kita sudah tahu cara berkelahi beginian dari kampus. Masak kita nggak bisa menang?" ujar Fahri.

Gerindra juga sudah menanggapi usulan Fahri Hamzah ini. Gerindra siap mempertimbangkan Anis Matta, tapi juga kandidat cawapres lainnya.

"Semua calon yang diajukan oleh PKS ke Gerindra merupakan tokoh-tokoh yang mempunyai kredibilitas, loyalitas, dan kapasitas. Tentunya Partai Gerindra akan mempertimbangkan sembilan nama yang diajukan oleh PKS ke Gerindra," ujar Wasekjen Gerindra Andre Rosiade kepada wartawan, Jumat (13/4).

"Dan kami menghargai keinginan PKS yang menginginkan kadernya menjadi cawapresnya Pak Prabowo. Dan Pak Anis Matta termasuk dalam sembilan nama itu," imbuh Andre.

Menurut Andre, nama cawapres Prabowo sampai saat ini belum final. Keputusan ada di tangan koalisi.

"Nanti Pak Prabowo tentunya akan membahas nama cawapresnya bersama parpol koalisinya, termasuk dengan PKS. Sekali lagi, cawapres akan diputuskan bersama-sama dengan parpol koalisi," tegas Andre.[dtk]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita