Menteri Hanif: 20 TKI Di Arab Saudi Terancam Bernasib Seperti Misrin

Menteri Hanif: 20 TKI Di Arab Saudi Terancam Bernasib Seperti Misrin

Gelora News
facebook twitter whatsapp

www.gelora.co - Menteri Ketenagakerjaan M. Hanif Dhakiri memastikan bahwa pemerintah terus mengupayakan pendampingan hukum terhadap tenaga kerja Indonesia (TKI) yang bermasalah di luar negeri.

"Pada prinsipya pemerintah terus melakukan pengawalan, mengambil langkah optimal terhadap TKI kita yang terancam hukuman mati," ujar Menaker di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (21/3).

Kasus terbaru adalah eksekusi mati TKI asal Madura, Jawa Timur, Muhammad Zaini Misrin. Almarhum Misrin dieksekusi mati atas dugaan pembunuhan di Arab Saudi.

Menaker mengaku masih ada 20 orang lainnya terancam bernasib sama di Arab Saudi.

"Di Saudi Arabia periode 2011-2018 ada 102 kasus TKI kita yang terancam, 79 diantaranya berhasil dibebaskan pemerintah Indonesia dari hukuman mati, ada 3 yang dieksekusi dan 20 orang yang dalam proses hukum," jelasnya.

Khusus untuk Misrin, lanjut Menaker, pemerintah sudah melakukan langkah-langkah optimal bahkan langkah pendampingan hukum yang di luar kebiasaan pada umumnya atau extra ordinary action.

"Di mana, kali pertama kita mengajukan peninjauan kembali dari keputusan yang sudah inkrah dalam putusan kasasi (tapi tidak berhasil)," tukasnya.[rmol]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita