Anies Baswedan Kembali Didoakan Jadi Presiden

Anies Baswedan Kembali Didoakan Jadi Presiden

Gelora News
facebook twitter whatsapp


www.gelora.co - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali didoakan menjadi presiden Indonesia.

"Saya mendoakan Pak Anies agar bisa menjadi orang nomor satu di Indonesia," kata pimpinan Majelis Taqlim Daarut Taqwa Ustazah Umi Bahijah Hamid pada acara pengukuhan pengurus Forum Komunitas Ustazah DKI Jakarta di Masjid Istiqlal, Jakarta, Minggu (18/3/2018).

Bahijah mendoakan mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu setelah Anies memberikan sambutan pada acara tersebut. Bahijah mengatakan, Anies telah memenuhi janji kepadanya untuk datang jika diundang ke acara Majelis Taqlim Daarut Taqwa.

"Lunas sudah janji Pak Anies kepada saya. Beliau pernah janji akan hadir kalau saya adakan acara atas nama pimpinan Majelis Taqlim Darrut Taqwa selaku Ketum Forum Komunitas Ustazah, tidak ada ucapan selain alhamdulillah dan terima kasih sebanyak-banyaknya kepada Pak Gubernur," ucap Bahijah.

Sebelumnya, Anies juga menerima banyak sanjungan ketika menghadiri acara Silaturahmi Akbar dan Serap Aspirasi Tokoh Masyarakat, Praktisi Pendidikan, dan Civitas Sekolah Exiss Abata, Selasa (27/2/2018). Selain mendapat persembahan puisi, Anies didoakan menjadi presiden oleh tokoh masyarakat setempat, Bukhori Yusuf. 

"Kami juga menyampaikan sumbangsih pantun, cuaca langit cerah tapi berawan, angin sepoi menyapu ruangan, hadir di tengah Anies Baswedan, gubernur sekarang untuk presiden yang akan datang," kata Bukhori dalam sambutannya.

Anies hanya tersenyum mendengar pantun itu. Ia berterima kasih kedatangannya mendapat sambutan yang ramah. Menurut Anies, kedatangannya itu untuk menunaikan janji kepada warga.

"Alhamdulillah niat untuk kembali ke Srengseng yang sudah lama dilaksanakan akhirnya tunai pada hari ini. Insya Allah apa yang kita perjuangkan kemarin bisa laksanakan semuanya," ujar Anies. 

Respon Anies

Politisi PKS juga, Mardani Ali Sera, juga mendoakan Anis menjadi presiden. Doa Mardani tersebut dikatakan saat bertemu Anis dalam acara Silaturahmi Akbar Relawan Anies-Sandi di JIexpo Kemayoran, Jakarta Pusat (13/8/2017). “Setiap kepala daerah berpeluang menjadi presiden,” kata Mardani, yang juga Ketua tim pemenangan Anies-Sandi pada Pilkada DKI.

Menanggapi doa tersebut, Anis tak berkomentar.  “Enggak ada komentar,” jawabnya singkat.

Belum lama ini pada acara reunian dan silaturahmi aktivis Prodem, sejumlah peserta meneriakkan,”Anies presiden kita.”!

Nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk menjadi calon presiden memang masuk ke sejumlah survei. Anies dan Gatot Nurmantyo Masuk Daftar Cawapres Prabowo.

"Survei internal saya sih nggak pernah dibicarakan (kemungkinan Anies maju pilpres), Pak Anies fokus di Jakarta kok," kata Wagub DKI Jakarta, Sandiaga Uno di Jakarta Utara, Sabtu (17/3/2018).

Sandiaga mengaku ia tak pernah mendengar pembicaraan Anies akan melangkah ke Pilpres. Ketika ditanya jika Anies melepaskan jabatannya dan menyerahkannya ke Sandiaga, Sandiaga tak berkomentar. "Ha-ha-ha," jawabnya tertawa setelah terdiam beberapa saat.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Ferry Juliantono menyatakan, sejumlah nama yang kerap muncul di berbagai lembaga survei dengan elektabilitas yang potensial, masuk ke daftar cawapres pendamping Prabowo Subianto. Beberapa di antaranya yang dibidik untuk mendampingi ketua umum Gerindra itu di Pilpres 2019 ialah mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. 

"Ya, banyak nama lah. Kalau kami kan mungkin dari beberapa nama yang sekarang hasil surveinya relatif tinggi itu kan nama Pak Gatot Nurmantyo, Pak Anies Baswedan, ya itu lah dan beberapa nama yang lain," kata Ferry melalui pesan singkat, Kamis (16/3/2018) malam. [htc]

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA