Fahri Hamzah: Paspampres Jokowi Amatiran dan Bikin Malu

Fahri Hamzah: Paspampres Jokowi Amatiran dan Bikin Malu

Gelora News
facebook twitter whatsapp

www.gelora.co - Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah meminta Sekretariat Negara (Setneg) melakukan evaluasi terkait langkah pasukan pengamanan presiden (Paspampres) melarang Gubernur DKI, Anies Baswedan mengikuti Presiden Jokowi saat ingin menyerahkan piala kemenangan ke Persija Jakarta.

Dengan tegas, Fahri mengatakan bahwa langkah Paspampres tersebut melanggar UU Protokoler.

"Itu melanggar hukum. Itu tidak pantas dan tidak etis,” tegas Fahri melalui pesan singkatnya, Minggu (18/2).

Bukan tanpa alasan, menurut dia, di depan mata rakyat Indonesia, Setneg telah melakukan suatu tindakan yang memalukan, yang telah dilakukan oleh Paspamres terhadap Gubernur DKI Anies Baswedan, tadi malam.

"Apakah Paspamres tidak mengenal Anies sebagai gubernur DKi, sebagai tuan rumah? Jadi, ini memerlukan suatu klarifikasi tingkat tinggi,” tambah Fahri.

Fahri sangat tidak percaya kalau Presiden Jokowi sebagai mantan walikota, dan mantan gubernur tidak paham dengan keprotokoleran ini. Tapi, orang-orang di sekitar Jokowi ini, yang sudah bermain-main sangat keterlaluan.

"Cara mereka mengelola sekitar presiden itu sangat amatiran, dan bikin malu. Dan saya kira ini perlu menjadi catatan sangat keras,” pungkas anggota DPR dari daerah pemilihan Nusa Tenggara Barat (NTB) itu. [rmol]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita