Kapolri Izinkan Kembali Perwira Polri Yang Gagal Verifikasi KPU, Kadiv Humas Keberatan

Kapolri Izinkan Kembali Perwira Polri Yang Gagal Verifikasi KPU, Kadiv Humas Keberatan

Gelora News
facebook twitter whatsapp


www.gelora.co - Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian mempersilakan jenderal aktif Polri yang tidak lolos verifikasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk kembali ke institusi.

Pernyataan Kapolri ini rupanya tidak sejurus dengan Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto.

"Setahu saya kalau sudah mengajukan itu tidak. setahu saya sih tidak, karena sudah mengajukan permohonan ya berhenti," kata Setyo di gedung BEI, Jakarta, kemarin.

Setyo menjelaskan, perwira tinggi Polri ketika sudah mengajukan permohonan untuk pensiun dini tidak bisa kembali ke institusi. Sekali pun dinyatakan tidak lolos sebagai peserta Pilkada.

"Setahu saya tidak," tegasnya.

Kapolri menyerahkan kepada pejabat bersangkutan jika tetap lanjut pensiun atau masih ingin mengabdi kepada Polri.

"Belum pensiun tentu kita akan terima," ujar Tito di Rupatama Mabes Polri, Kamis (11/1) lalu.

Sejumlah perwira tinggi Polri yang maju Pilkada Serentak 2018 di antaranya Kapolda Kalimantan Timur, Irjen Pol Safaruddin yang maju diusung PDI Perjuangan. Saat ini Safaruddin dimutasi menjadi perwira tinggi Badan Intelijen Keamanan Polri.

Kemudian, Anton Charliyan, mantan Kapolda Jawa Barat. Ia maju mendampingi TB Hasanuddin di Pilkada Jabar. Anton saat ini menjabat Analis Kebijakan Utama Bidang Sespimti Sespim Lemdiklat Polri.

Lalu, ada Murad Ismail mencalonkan diri sebagai gubernur Maluku. Ia sebelumnya menjabat Komandan Korps Brimob Polri dan kini dimutasi sebagai Analis Kebijakan Utama Bidang Brimob Korbrimob Polri.

Marselis Sarimin di Pilkada Manggarai Timur. Ia sebelumnya menjabat Kapolres Manggarai dan saat ini dimutasi menjadi perwira menengah Polda Nusa Tenggara Timur. [rmol]

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA