PKS Tak Ingin BUMN Jatuh ke Asing

PKS Tak Ingin BUMN Jatuh ke Asing

Gelora News
facebook twitter whatsapp

www.gelora.co - Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sukamta menegaskan bahwa ia setuju dengan pembangunan insfratuktur di Indonesia. Namun, yang perlu dipertimbangkan adalah dana yang digunakan untuk pembangunan tersebut.

Menurut anggota Komisi I ini, pemerintah jangan sampai terlalu mengutamakan pembangunan, padahal dana yang dimiliki tidak mencukupi. Sehingga, kata dia, dana yang digunakan untuk membangun malah hasil dari penjualan aset negara.

“Kita sebagai bangsa dan sebagai negara kita Kemang menginginkan hidup mendapat fasilitas yang baik. Tapi kita juga ingin memiliki kekuasaan negara yang bisa dibagi anak-anak kita,” ujarnya dalam diskusi ‘Jangan Jual BUMN’ di ruang pleno Fraksi PKS pada Rabu (06/12/207)

“Sehingga kita mendapat fasilitas bagus, tapi memastikan anak bangsa memiliki akses menikmati insfratuktur. Bukan sebagai penonton saja,” terangnya.

Maka ia menegaskan bahwa fraksi PKS menolak penjualan BUMN. Berdasarkan kajian yang dipakukan oleh ahli tim PKS, lanjutnya, pemerintah perlu belajar tragedi terjualnya Indosat. Juga belajar bangkrutnya beberapa negara Eropa, salah satunya Yunani.

“Mereka (Yunani.red) mengejar insfratuktur tapi karena tidak cukup modal untuk membangun insfratuktur mereka harus membiayai seluruh itu dengan pinjaman dan jual aset. Akhirnya jadi krisis ekonomi,” ujarnya.

Oleh sebab itu, ia menegaskan bahwa kita tidak ingin Indonesia mengalami apa yg dialami oleh negara Yunani. “Jangan sampai BUMN yang ada saat ini bukan hanya terjual ke pihak asing tapi pendapatan BUMN berkurang,” tukasnya.[kn]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita