www.gelora.co - .....Ya Allah, selamatkanlah kaum Muslimin di Rohingya, Ya Allah selamatkanlah kaum muslimin di semua tempat, Ya Allah selamatkanlah kaum-kaum yang lemah dari kalangan orang-orang yang beriman......
...Ya Allah sayangi dan kasihilah mereka dan keluarkanlah mereka dari kesulitan dan keadaan sempit yang mereka alami saat ini, semoga cobaan dan ujian masyarakat Rohingya dan tempat lain seperti Palestina selesai...
Inilah antara lain doa yang disampaikan umat muslim di berbagai belahan dunia, termasuk di Indonesia untuk Muslim di Rohingya, Myanmar, yang dibantai tanpa ampun diselamatkan, diberikan keteguhan, kekuatan dan ketabahan.
Ulama dan penulis buku populer La Tahzan, Aidh Al Qarni melihat kondisi kaum muslim Rohingya yang dibantai, merasa sangat tertekan, ia kemudian berdoa; Ya Allah Yang Maha Membalas Perbuatan Secara Cepat.
Di Mekah
Doa bersama untuk keselamatan etnis Rohingya, juga digelar oleh di Mekah oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Arab Saudi bersama dengan delegasi Amirul Hajj di Kantor Daerah Kerja Mekah, Minggu (3/9/2017) malam.
Doa bersama diawali dengan salat Magrib berjamaah yang disertai dengan qunut nazila dan Rattib Al Atas yang dipimpin oleh KH Mustofa Aqil.
Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin dalam sambutannya menyampaikan, doa bersama untuk memohon kepada Allah untuk mengakhiri penderitaan dan masa sulit yang dialami umat Muslim di Rohingya.
"Ada yang meminta melakukan kecaman, hujatan dan kutukan, tapi kita sebaiknya gunakan manfaat dan waktu yang baik di Tanah Suci untuk mendoakan saudara kita agar penderitaanya berakhir," ujar Menag Lukman.
Menag juga menginstruksikan agar doa bersama juga digelar di sektor-sektor pemondokan jemaah. Selain itu, kepada seluruh jemaah haji Indonesia untuk ikut mendoakan, khususnya saat berada di tempat yang mustajabah.
Selain itu, Menag juga memohon doa agar pemerintah Indonesia diberikan kemampuan untuk dapat memberikan bantuan yang optimal terhadap warga Muslim Rohingya. Sehingga pelanggaran dan penindasan bisa segera berakhir. "Semoga cobaan dan ujian masyarakat Rohingya dan tempat lain seperti Palestina selesai," katanya.
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau yang akrab disapa Aher, ikut mendoakan kaum muslimin Rohingya. “Ya Allah selamatkanlah saudara-saudara kami kaum muslimin yang lemah di Rohingya. Ya Allah sayangi dan kasihilah mereka dan keluarkanlah mereka dari kesulitan dan keadaan sempit yang mereka alami saat ini," doa Aher.
Sementara itu warga Ibukota yang menggelar acara Save Rohingya di sela acara Hari Bebas Kendaraan Bermotor atau Car Free Day di Bundaran Hotel Indonesia, Minggu (3/9/2017) pagi juga melakukan doa bersama untuk keselamatan warga Rohingya menjadi korban keganasan militer Myanmar.
"Selamatkan keluarga-keluarga kami saudara kami di Rohingya ya Allah," pinta mereka dalam doa, Jakarta Minggu (3/9/2017) dan kemudian beberapa peserta aksi melakukan teatrikal kritikan serta penggalangan dana untuk membantu muslim Rohinya.
Tetap Sholat
Warga Muslim Rohingya menghadapi derita tepat saat umat Islam seluruh dunia bergembira menyambut datangnya hari raya Idul Adha 1438 H yang jatuh pada hari Jum'at 1 September 2017. Meski berada dalam situasi waswas dan penuh ancaman, tapi semangat untuk menghadapi hari raya tetap menyala.
Muslim Rohingya yang masih selamat tak surut langkah untuk melakukan salat Idul Adha. Pengungsi Rohingya di Cox's Bazaar, Bangladesh, tak jauh dari wilayah Kutupalang berkumpul. Seorang imam memimpin salat, khutbah, dan doa, yang diikuti makmum dengan khusyu dan khidmat.
Dari foto yang diunggah Reuters pada Sabtu, 2 September 2017, mayoritas warga yang datang untuk salat berjemaah mengenakan peci putih. Kedua tangan yang terangkat, menjadi saksi lirih doa mereka panjatkan. Mungkin doa untuk keselamatan dan keamanan mereka, doa untuk saudara mereka yang masih tertahan di Rohingya, juga doa agar krisis kemanusiaan yang keji itu segera berakhir.
Hewan Kurban
Sementara itu, Aksi Cepat Tanggap (ACT) kembali menyebar daging kurban di tempat-tempat pengungsi Rohingya. Dengan demikian kebahagiaan Idul Adha di Indonesia bisa meredamkan kepiluan mereka. "Global Qurban tak luput menyapa Muslim Rohingya yang tengah berduka di kamp-kamp pengungsian di Bangladesh," kata Hasan.
Tim kemanusiaan Dompet Dhuafa juga menyampaikan kurban ke kamp pengungsi rohingya. "Sapi pekurban Indonesia, yang dimandatkan lewat Tebar Hewan Kurban (THK) Dompet Dhuafa, sampai ke tangan yg berhak," kata Shofa. [htc]