OTT KPK di Jatim, Sudjiwo Tedjo: Gak Nanya Korupsinya Apa, Tapi dari Partai Apa

OTT KPK di Jatim, Sudjiwo Tedjo: Gak Nanya Korupsinya Apa, Tapi dari Partai Apa

Gelora News
facebook twitter whatsapp


www.gelora.co - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menangkap 5 orang dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Jawa Timur (Jatim), Rabu (6/6/2018), sehari setelah penangkapan Bupati Purbalingga.

“Belum bisa saya sebutkan secara spesifik daerahnya di mana, tapi tim sudah disebar di dua daerah itu. Terakhir, tadi sekitar lima orang diamankan,” ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat dikonfirmasi Kompas.com.

Terkait hal tersebut, budayawan Sudjiwo Tedjo turut berkomentar melalui akun Twitter-nya, @sudjiwotedjo.

“Bangsa yang persatuannya harga mati itu kalau ada saudaranya yg kena OTT KPK gak nanya korupsinya apa, tapi dari partai apa,” tulis @sudjiwotedjo.


Ia menganggap partai yang tertangkap OTT tersebut lebih lebih banyak dipertanyakan daripada apa yang dikorupsi.

Seperti diberitakan sebelumnya, kelima orang yang tertangkap OTT KPK di Jatim terdiri dari kepala dinas, pihak swasta dan pihak terkait yang berada di lokasi penangkapan.

Saat ini, kelima orang tersebut sedang diperiksa oleh penyelidik KPK.

KPK juga mengamankan uang yang dibungkus dalam kardus saat OTT.

“Uangnya pecahan Rp100.000 dan pecahan Rp 50.000.

Saat ini masih proses perhitungan secara pasti, tapi estimasinya sekitar lebih dari Rp 2 miliar,” ujar Febri Diansyah.

Menurut Febri, diduga uang tersebut sebagai transaksi suap terkait dengan proyek-proyek infrastruktur yang ada di dua daerah.

Beberapa yang diduga terkait proyek pembangunan jalan, proyek peningkatan jalan dan salah satu proyek terkait dengan sekolah.[tn]

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA