Bunyi Pesan Whatsapp Terakhir Aipda Auzar Kepada Wakapolri Pagi Hari Sebelum Gugur Diserang Teroris

Bunyi Pesan Whatsapp Terakhir Aipda Auzar Kepada Wakapolri Pagi Hari Sebelum Gugur Diserang Teroris

Gelora News
facebook twitter whatsapp


www.gelora.co - Tak disangka! Hanya beberapa jam sebelum meninggal karena diserang teroris di markas Polda ( Mapolda ) Riau, Rabu (16/3/2018), almarhum sempat mengirim pesan Ramadhan yang mengharukan untuk Wakil Kepala Polri, Komjen Syafruddin.

Dan inilah bunyi pesan WhatsApp terakhir almarhum yang mengharukan tersebut karena isinya doa-doa terbaik jelang datangnya bulan suci Ramadhan.

بِسْــــــــــــــــــــــمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم,

أالسلام عليكم و رحمة الله و بركاته

Ya Allah, dipenghujung bulan Sya'ban ini ku kirimkan Do'a utk saudara-2 ku, sahabat-2 ku & orang-2 yg kuhormati serta orang-2 yg kucinta. Beri mereka kesehatan, tawadhu' dalam Iman, dan islam, keluarga yg bahagia, rizki yg barokah, serta terimalah amal ibadahnya dan pertemukanlah mereka dengan Ramadhan yg segera datang ini.

آمِيّنْ آمِيّنْ آمِّيْنَ يَا رَبَّ الْعَالَمِيْن

Kami sekeluaga mengucapkan :

MARHABAN YA RAMADHAN, MOHON MAAF LAHIR & BATHIN.

H. Auzar & Ke

Tentu Wakapolri terharu dan teramat sedih dengan pesan terakhir almarhum tersebut.

Syafruddin memang punya kedekatan khusus bersahabat dengan almarhum Auzar. Ia lantas menulis kesannya tentang kebaikan almarhum.

"25 th persaudaraan saya dengan almarhun Auzar, mulai dari sopir, urus anak-anak, dari kecil sampai dewasa, sampai berumah tangga, dan sampai sekarang almarhum bolak balik Jakarta - Pekan Baru untuk mengurus ibu dan anak2 saya," tulis Komjen Syafruddin dalam testimoninya.

Sosok Ramah dan Sederhana

Inilah sosok Ipda Auzar personel Polda Riau yang meninggal dunia saat penyerangan yang dilakukan empat orang teroris di Mapolda Riau, rabu (16/5/2018).

Berdasarkan informasi yang diperoleh Tribunpekanbaru.com, Ipda Auzar merupakan anggota Ditlantas Polda Riau.

Ipda Auzar meninggal setelah ditabrak mobil yang dikemudikan teroris.

Menurut keterangan dari sejumlah orang yang mengenal Ipda Auzar, polisi yang satu ini dikenal baik dan bahkan sangat bagus bersosialisasi.

"Dia sering di kedai kopi bersosialisasi dengan masyarakat, pokoknya orangnya baik. Saya terkejut dengar dia meninggal," ujar Rizal seorang warga Pekanbaru kepada Tribunpekanbaru.com.

Sebagaimana diketahui Ipda Auzar meninggal dan empat terduga teroris juga meninggal pada aksi serangan teroris ke Mapolda Riau Rabu (16/5/2018) tersebut. [tn]

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA