Usai Berenang Bareng, Birahi Tak Tertahan, Siswi SMP Nyaris Digilir Teman Sendiri

Usai Berenang Bareng, Birahi Tak Tertahan, Siswi SMP Nyaris Digilir Teman Sendiri

Gelora News
facebook twitter whatsapp

Dua tersangka

www.gelora.co - Entah apa yang ada di pikiran dua remaja ini. Teman sendiri mau diperkosa. Peristiwa ini dialami salah satu siswi SMP negeri di Kabupaten Tebo, inisial KS, pada Rabu (4/4) lalu. Saat itu, sekira pukul 16.00, KS bersama teman-temannya pergi mengunjungi air terjun Pademan, di Desa Lubuk Madarsah, Kecamatan Tenggah Ilir, Provinsi Jambi.

Setelah puas bermain di air terjun, lima orang teman korban pamit untuk pulang. Sedangkan korban dan beberapa temannya lagi tetap bermain di air terjun.

Tak lama kemudian, KS dan beberapa orang temannya juga memutuskan untuk pulang ke rumah. Namun, di tengah perjalanan teman korban berinisial Mul,18 dan PT,20, rupanya tergiur melihat kemolekan tubuh KS.

Keduanya memaksa KS melayani nafsu bejatnya. Tak terima kehormatannya akan direngut kedua pelaku, sekuat tenaga KS mencoba berontak dan melawan. Namun pelaku yang lebih dari satu orang ini, membuatnya tak berdaya. Keduanya berhasil membuka pakaian korban hingga korban bugil.

Beruntung, beberapa teman korban lainnya masih berpikiran waras dan menghalangi perbuatan keduA pelaku sehingga korban bisa diselamatkan.

Kabar tidak sedap yang menimpa korban ini terdengar sampai ke telinga warga. Warga pun langsung memanggil korban dan para terduga pelaku. Dari rapat adat yang digelar warga, akhirnya pelaku mengakui perbuatannya tersebut.

Dari pengakuan PT, dirinya memegang kaki korban, sedangkan Mul tutup mata dan mulut KS. “Saya pegang kakinya dulu, untuk melakukan pertama teman saya (Mul), saya giliran kedua,” ungkap PT seperti dikutip Jambi Independen (Grup Pojoksatu), Selasa (10/4).

Berdasarkan pengakuan dari korban dan terduga pelaku, warga akhirnya menyerahkan para pelaku ke Polres Tebo untuk diproses sesuai hukum yang berlaku.

“Ada empat orang yang diserahkan warga ke Polres Tebo. Dua orang sudah dipulangkan. Sedangkan dua orang lagi, yakni MR dan PT, informasinya kedua orang ini langsung ditahan di Polres Tebo,” ungkap warga, yang tak mau disebut namanya.

Wakapolres Tebo, Kompol Yudha Pranata, saat dikonfirmasi Jambi Independent, mengatakan pelaku saat ini masih dalam pemeriksaan penyidik. “Kita masih memeriksa saksi-saksi maupun saksi korban sendiri,” ungkap Kompol Yudha. [psid]

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA