www.gelora.co - DPP Partai Gerindra heran dengan pernyataan PDI Perjuangan yang menyebut petahana Joko Widodo akan menang mudah dalam Pilpres 2019.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menilai pernyataan tersebut sangat jemawa. Padahal dalam Pilpres 2019, masih ada penantang Joko Widodo, bahkan kemungkinan ada dua pasang penantang.
Menurut Fadli penantang Jokowi juga bukan orang baru yang tidak memiliki basis massa.
"Tidak usah terlalu sombong, kita lihat aja 2019 kan tinggal satu tahun lagi, April persis yang akan datang," ujar Fadli di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (4/4).
Fadli menyebut optimis dalam berkompetisi wajar saja dilakukan. Hanya saja, Gerindra yang menjagokan Ketua Umumnya, Prabowo Subianto tidak bisa kemudian dianggap sebeleah mata oleh PDIP. Termasuk pasangan yang akan diusung jika poros ketiga muncul
"Ya enggak apa-apa kita uji saja nanti rakyat yang menentukan," pungkas Fadli.
Sebelumya Ketua DPP PDIP, Trimedya Pandjaitan menyebut Jokowi terlalu kuat untuk dikalahkan. Bahkan, siapapun cawapres Jokowi nantinya.
"Suasananya kan sama seperti pada saat pak SBY mau periode kedua. Jadi siapa saja Wapresnya, (Jokowi) jadi (presiden)," ujar Trimedya kemarin.[rmol]