 |
| Pakar politik dan ekonomi Pancasila Nusantara Center, Yudhie Haryono |
www.gelora.co - Calon Presiden, Joko Widodo (Jokowi) banyak diramalkan akan kembali menang dalam pilpres 2019.
Dari hasil beberapa lembaga survei, diketahui elektabilitas mantan Gubernur DKI Jakarta ini berkisar 47 persen. Unggul jauh dengan pesaing terdekatnya Prabowo Subianto yang hanya 25 persen.
Meski demikian, pencalonan Jokowi dapat tergoyahkan jika poros Prabowo mampu melakukan manuver politik secara baik. Oleh karena itu, penentuan Cawapres Jokowi sangatlah krusial.
Pakar politik dan ekonomi Pancasila Nusantara Center, Yudhie Haryono menyakini jika Jokowi mampu menggaet Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sebagai cawapresnya, kemenangan pilpres 2019 bisa menjadi garansi.
"Kalau ingin menang, Jokowi harus mengambil Anies sebagai cawapres, 100 persen menang," kata Yudhie, Jumat (13/4/2018).
Garansi ini muncul pasalnya Anies memiliki basis suara besar. Selain memiliki basis pendukungnya sendiri, Anies juga banyak di dukung oleh suara pendukung Prabowo.
Selain itu, Jokowi juga diprediksi dapat meraih kemenangan di pilpres jika menggaet nama berlatar belakang militer seperti Moeldoko. Namun garansi kemenangan dianggap tidak akan sebesar jika Jokowi berpasangan dengan Anies.
"Menang (jika pasangannya militer), tapi gak seperti ia mengambil Anies," imbuhnya. [inc]