Guntur Romli Mengaku Tak Setuju Rocky Gerung Dilaporkan

Guntur Romli Mengaku Tak Setuju Rocky Gerung Dilaporkan

Gelora News
facebook twitter whatsapp

Guntur Romli

www.gelora.co - Anggota Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Guntur Romli tidak setuju Dosen Filsafat Universitas Indonesia Rocky Gerung dilaporkan ke polisi. Kemarin, Ketua Cyber Indonesia Permadi Arya melaporkan Rocky Gerung atas dugaan ujaran kebencian berbau SARA.

"Saya tidak setuju pelaporan Rocky Gerung. Meski tidak bisa melarang, karena itu hak yang punya laporan," ujar dia saat dihubungi, Kamis, 12 April 2018. Sebagai informasi, nama Guntur Romli dicatut sebagai saksi dalam kasus itu oleh Cyber Indonesia.

Menurut Permadi, salah satu ucapan Rocky telah menyinggung keberadaan kitab suci. "Saya melaporkan saudara Rocky karena omongan dia semalam (Selasa, 10 April 2018) di salah satu acara diskusi di televisi. Dia mengatakan Kitab Suci adalah Fiksi," ujar Permadi di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu, 11 April 2018.

Permadi menilai Rocky sengaja menyebarkan informasi yang ditujukan untuk menimbulkan rasa kebenciaan berdasarkan suku, agama, ras dan antar golongan.

Menurut Guntur, masalah ini lebih baik diselesaikan seperti kasus Sukmawati Soekarnoputri yang datang menemui Ketua MUI Maruf Amin dan minta maaf. "Saya malah berharap kasus Rocky seperti kasus Sukmawati. Rocky cium tangan Kiai Maruf minta maaf, mediasi, selesai masalah," kata dia.

Guntur Romli mengatakan sebuah pemikiran harus dilawan kembali dengan pemikiran, atau melalui diskusi. Namun untuk mengendurkan emosi masyarakat yang terlanjur tersinggung, Guntur kembali menyarankan agar Rocky Gerung meminta maaf dan mencium tangan Kiai Maruf Amin. "Persis seperti kasus Sukmawati," ucap Guntur. [tco]

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA