Politikus PDIP Bela Arteria: Bangsat Itu Relatif

Politikus PDIP Bela Arteria: Bangsat Itu Relatif

Gelora News
facebook twitter whatsapp
Junimart Girsang

www.gelora.co - Politikus PDIP Junimart Girsang membela Arteria Dahlan. Hal ini terkait makian Arteria kepada Kementerian Agama ketika ada pembicaraan soal maraknya penipuan biro travel umrah dengan Jaksa Agung.

"Kan 'bangsat' itu relatif ya. Maksud beliau bangsat ini siapa sih? Kan dia tidak menunjuk orang, kementerian. Kan tidak sebut nama dia," ujar Junimart di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (29/3/2018).

Junimart mengaku turut mengikuti rapat kerja Komisi III dengan Jaksa Agung kemarin (28/3). Ucapan 'bangsat' Arteria yang dialamatkan ke Kemenag itu, menurutnya, hanya menunjuk oknum-oknum tertentu.

Ia pun menilai Arteria tak perlu mengeluarkan pernyataan maaf. Ia yakin Arteria siap menanggung konsekuensi apabila Kemenag ingin memproses kasus tersebut.

"Nggak perlu (minta maaf). Kalau beliau merasa salah ya silakan minta maaf, kalau tidak ya silakan saja. Dan kalau Kementerian merasa tersinggung ya silakan proses. Saya rasa Pak Arteria siap menghadapi prosesnya," sebutnya.

Sebelumnya diberitakan, politikus PDIP Arteria Dahlan meminta kejaksaan turun tangan menindak biro travel umrah bodong dalam RDP Kejaksaan Agung dengan Komisi III DPR, Rabu (28/3) kemarin.

"Yang dicari jangan kayak tadi Bapak lakukan inventarisasi, pencegahannya, Pak. Ini Kementerian Agama bangsat, Pak, semuanya, Pak!" tuding Arteria.

Sementara itu, Menag Lukman Hakim Saifuddin menyatakan banyak jajarannya yang marah atas pernyataan Arteria. Ia pun menyarankan Arteria minta maaf.

"Sejak sore tadi (kemarin) saya banyak sekali menerima ungkapan kemarahan dari jajaran Kemenag dari berbagai daerah atas adanya ungkapan tersebut," kata Menteri Lukman dalam keterangannya kepada detikcom, Kamis (29/3).

Bahkan Lukman sempat mempertanyakan kosakata 'bangsat' oleh Arteria yang dialamatkan kepada jajaran Kemenag. Lukman mempersilakan masyarakat menilai penggunaan kosakata 'bangsat' oleh Arteria kepada pemerintah. [detik]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita