Wiranto : Penyerangan Gereja Lidwina di Sleman Adalah Teroris

Wiranto : Penyerangan Gereja Lidwina di Sleman Adalah Teroris

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

www.gelora.co - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto mengatakan, penyerang Gereja Santa Lidwina di Sleman, Yogyakarta adalah teroris. Namun, belum diketahui apakah ia peneror tunggal atau bagian dari jaringan teroris.

"Yang pasti dari laporan polisi untuk Sleman hasil penyelidikan ya itu teroris. Apakah lone wolf atau dalam jaringan baru dalam satu pendalaman," ungkap Wiranto di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (12/2).

"Tapi iya itu teror, aksi teror," tegas Wiranto.

Sementara penyerangan terhadap Kiai Haji Umar Basri alias Ceng Mon, ulama asal Cicalengka, dan penyerangan terhadap biksu dan umatnya di Desa Babat, Kecamatan Legok, Tangerang, kata Wiranto, masih dalam penyelidikan.

"Maka jangan ada spekulasi dulu sebelum kepolisian ungkap ini apakah ini rangkaian yang disengaja by design atau hal yang insidentil sedang dijajaki," sambungnya.

Wiranto meminta seluruh lapisan masyarakat maupun pemangku kepentingan, mantan Ketua Umum Partai Hanura ini berharap untuk tak ikut memanaskan suasana.

"Harapan saya media dan masyarakat bersikap tenang dulu, tidak terganggu ikut ributkan seperti itu. Karena aparat keamanan sudah diinstruksikan agar lebih waspada sehingga kerawanan pomilu dapat ditekan serendah-rendahnya," ucapnya. (ma)

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA