Pasca "Kartu Kuning" Ketua BEM UI Hapus Akun Twitter Karena Diserang Buzzer PDIP ?

Pasca "Kartu Kuning" Ketua BEM UI Hapus Akun Twitter Karena Diserang Buzzer PDIP ?

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

www.gelora.co - Pasca aksi mengacungkan kartu kuninga ke Presiden Jokowi, Ketua BEM UI Zaadit Taqwa menghapus akun twitternya. BEM UI menyebut, Zaadit diserang para buzzer yang tak suka dengan aksinya mengacungkan kartu kuning ke Jokowi. Benarkah pengerahan buzzer dilakukan pihak PDIP?

Sekjen PDIP Hasto Kristianto memberikan klarifikasinya. Ia membantah pihaknya mengerahkan 'buzzer' untuk menyerang Ketua BEM UI Zaadit Taqwa di media sosial.

"Kalau bagi PDIP serang menyerang itu gak perlu, kita bedialog saja," kata Hasto kepada wartawan di kantor The Wahid Institute, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (5/2/2018).

Menurut Hasto, peristiwa kartu kuning itu sendiri, kemungkinan terjadi karena ada miskomunikasi beberapa informasi ke mahasiswa.

"Karena mahasiswa ini kan sikapnya kan memang progresif aktif sehingga mungkin dan itu juga orang-orang muda kan," beber dia.

Ia menyarankan agar mahasiswa dapat lebih mengedepankan aksi yang sifatnya dialogis.

"Dialog aja, segala sesuatu masalah itu bisa diselesaikan dengan dialog, setelah kita dialog nanti kartu hijau yang akan disampaikan mungkin," ujar Hasto.

Berkaca terhadap kejadian itu, ia berencana akan merangkul para mahasiswa khususnya BEM UI untuk mengajaknya berdialog bersama untuk membahas persoalan bangsa.

"Dari kejadian itu, kita terus akan memperkuat lagi dialog dengan para mahasiswa, dengan dialog itulah akan bisa dicari kesepahaman bersama," pungkasnya.(ts)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita