Anies Siap Eksekusi 36 Diskotek yang Disebut Buwas Terkait Narkoba

Anies Siap Eksekusi 36 Diskotek yang Disebut Buwas Terkait Narkoba

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

www.gelora.co - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Budi Waseso (Buwas) mengantongi daftar 36 diskotek di Jakarta yang terlibat peredaran narkoba. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan siap melakukan eksekusi apabila ditemukan pelanggaran.

"Kita siap mengeksekusi apa pun pelanggaran, eksekusi sanksi tergantung nanti kita akan lihat kasusnya. Intinya adalah kalau ada pelanggaran, jangan harap akan dibiarkan," kata Anies di auditorium gedung PKK Melati Jaya, Jalan Kebagusan Raya No 42 Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (21/2/2018).

Ditegaskan Anies, Pemprov DKI Jakarta akan menindak tempat hiburan malam yang menyalahi peraturan daerah (perda) dan peraturan gubernur (pergub). Anies akan memberi sanksi kepada diskotek yang melanggar perda.

"Kita memiliki komitmen untuk menegakkan perda karena memang wilayah pemprov adalah menegakkan peraturan-peraturan daerah, yakni perda dan pergub. Kalau itu terkait KUHP dan lain-lain, itu bukan wilayah kita. Tapi kalau melakukan pelanggaran perda, pergub, maka kita akan tindak," ujarnya.

Anies juga mengatakan akan segera menemui Buwas untuk mencari informasi terkait temuan 36 diskotek narkoba di Jakarta. Hanya, pertemuan itu tidak bisa dilakukan hari ini karena ada rapat gubernur di Bandung, Jawa Barat.

"Saya akan bertemu Pak Buwas dan hanya tidak bisa hari ini. Karena siang ini saya harus berangkat ke Bandung ada rakor gubernur se-Indonesia, semua gubernur dijadwalkan hadir. Jadi saya akan rakor di sana sampai hari Kamis malam, terus baru saya kembali ke Jakarta," tuturnya.

Sebelumnya, Buwas mengatakan ada 36 diskotek di Jakarta yang menjadi tempat peredaran narkoba. Hal itu diketahui setelah anggotanya mengecek dengan cara membeli narkoba di 36 diskotek tersebut.

"Saya membuktikan bahwa 36 tempat (hiburan malam) yang saya cek dengan saya menggunakan orang lain membeli narkoba di diskotek itu, terbukti," ucap Buwas di kantornya, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (20/2). (dtk)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita